BOLASPORT.COM - Pertandingan sepak bola di Palestina pun jadi korban kebrutalan tentara Israel sesaat setelah Indonesia dinyatakan batal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.
Pada laga tersebut, tentara Israel melakukan tembakan gas air mata di laga Balata FC vs Jabal Al Mukaber pada Kamis (30/3/2023).
Puluhan suporter Palestina di stadion menjadi korban dari penembakan tersebut.
Kabar tersebut tersiar dari akun Twitter @ytirawi, awalnya laga tersebut merupakan partai puncak Yasser Arafat Cup antara Balata FC vs Jabal Al-Mukaber.
Jabal Al-Mukaber sendiri adalah klub dari mantan pemain Persib Bandung yaitu Mohammed Rashid.
Mohammed Rashid sendiri pernah membela tim Persib Bandung pada Liga 1 2021-2022.
Waktu itu, ia sukses membawa Persib Bandung jadi runner-up Liga 1 musim tersebut.
Kembali ke topik utama, laga tersebut kemudian terganggu oleh tembakan gas air mata yang membabi-buta dari tentara Israel.
New scenes showing the Israeli forces attack on the final match of the Palestinian official Football Cup near Alram in Occupied East Jerusalem.
— Younis | يونس (@ytirawi) March 30, 2023
Tens of Palestinians were suffocated (incl players) from tear gas. Jibril Rjoub said that he will report this incident to [@FIFAcom] pic.twitter.com/QtBpyHrAxU
Akibatnya sejumlah suporter yang hadir dalam laga tersebut mengalami luka-luka dan mengalami perawatan.