Paling Keras Ingin Marc Marquez Dihukum Berat, Aleix Espargaro Disarankan Main Catur Saja

By Agung Kurniawan - Jumat, 31 Maret 2023 | 13:30 WIB
Pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro ingin Marc Marquez dihukum berat usai insiden pada MotoGP Portugal 2023, Minggu (26/3/2023) (MOTOGP.COM)

HONDA RACING CORPORATION
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, meminta maaf kepada penonton setelah kecelakaan yang dialaminya bersama Miguel Oliveira (CryptoDATA RNF) dan Jorge Martin (Prima Pramac) saat balapan MotoGP Portugal di Sirkuit Algarve, Portimao, Portugal, 26 Maret 2023.

Bagi kakak kandung Pol Espargaro (GASGAS Tech3), hukuman double longlap penalty saja tak cukup menghadirkan efek jera untuk Marquez.

Espargaro berharap rekan setim Joan Mir itu tidak diperkenankan lagi untuk menggeber kuda besinya di lintasan balap pada seri berikutnya.

Pendapat itu muncul lantaran Espargaro merasa aksi Marquez tersebut tergolong aksi brutal yang berpotensi merusak karier Oliveira.

Suasana kian panas mengingat Honda juga sempat mengajukan banding atas sanksi yang dijatuhkan kepada rider andalannya itu.

"Kecelakaan Marquez tampak sangat serius dalam pandangan saya," kata Aleix Espargaro, dilansir BolaSport.com dari Motosan.

Baca Juga: Kemarahan Bos RNF Sudah Mencapai Ubun-Ubun Gara-Gara Marc Marquez

"Lutut Oliveira bisa hancur dan dia tidak akan pernah bisa membalap lagi di sisa hidupnya, ini sebuah dampak yang brutal."

"Bagi saya Marquez pantas dihukum dengan penalti balapan, jika tidak ini adalah hal konyol," imbuhnya.

Keinginan Espargaro tersebut lantas mendapatkan tanggapan dari mantan Direktur Olahraga LCR Honda, Oscar Haro.