BOLASPORT.COM - Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, bicara terkait banyak pemainnya yang harus absen saat menghadapi Persebaya Surabaya.
Laga pekan ke-32 ini akan digelar di Stadion Joko Samudro, Gresik, Rabu (5/4/2023).
Menariknya, dalam duel ini kedua tim tidak bisa turun dalam skuad terbaiknya.
Dari Persija ada empat pemain yang dipastikan absen karena akumulasi kartu kuning.
Mereka adalah Muhammad Ferarri, Alfriyanto Nico, Riko Simanjuntak, dan Michael Krmencik.
Baca Juga: Jadwal Baru Pekan ke-34 Liga 1 Persib, Persija dan Persebaya Vs Arema FC
Terkait pemain yang absen ini, Thomas Doll mengaku tidak terkejut.
Namun, banyaknya pemain yang absen karena akumulasi kartu jadi pengalaman baru dalam karirnya sebagai pelatih.
Hujan kartu tersebut sebelumnya terjadi saat tim Macan Kemayoran berhadapan dengan Persib.
Dalam satu laga ada 12 kartu kuning yang dikeluarkan oleh wasit.
"Kondisi seperti ini bisa saja terjadi di setiap musim, contohnya cedera dan kartu kuning."
"Tapi bagi saya ini adalah rekor dari karir kepelatihan saya di mana ada empat pemain yang terkena akumulasi kartu bersamaan."
"Di mana dua pemain itu adalah pemain starting dan dua pemain lainnya adalah pemain pengganti," kata Thomas Doll pada sesi jumpa pers jelang laga melawan Persebaya, Selasa (4/4/2023).
Pelatih asal Jerman ini menegaskan jika mereka akan memaksimalkan pemain yang ada.
Mereka siap memberikan kontribusi demi meraih kemenangan di laga tandang ini.
"Tapi saya mengingatkan jika di luar itu ada pemain yang bagus dan siap bermain di skuad besok (hari ini)."
"Realitanya seperti ini yang penting kami maksimalkan pemain yang ada," tambahnya.
Baca Juga: Jadwal Baru Pekan ke-34 Liga 1 Persib, Persija dan Persebaya Vs Arema FC
Berbicara tentang banyak pemain yang absen, mantan pelatih Borussia Dormund ini menilai jika hal tersebut sudah sering terjadi di musim ini.
Mereka tidak bisa tampil dalam tim terbaiknya.
Apalagi, pemanggilan pemain ke timnas Indonesia cukup banyak dan membuat tim pelatih harus kembali meracik tim terbaik di tiap laga.
"Apa yang terjadi di skuad Persebaya bukan di tangan saya jadi saya tidak mempermasalahkan itu."
"Tapi saya mengingatkan bahwa hampir musim ini tidak bisa memainkan skuad terbaiknya, apalagi di beberapa bulan terakhir, terutama di bulan ini," pungkasnya.