Graham Potter Dipecat, Gelandang Chelsea Nilai Semua Pemain Harus Bertanggung Jawab

By Khasan Rochmad - Jumat, 7 April 2023 | 23:00 WIB
Pemecatan Graham Potter adalah tanggung jawan semua pemain Chelsea karena dianggap kurang maksimal dalam bermain. (GLYN KIRK/AFP)

BOLASPORT.COM - Gelandang Chelsea, Mateo Kovacic, menilai bahwa pemecatan pelatih Graham Potter adalah tanggung jawab semua pemain.

Mateo Kovacic mengungkapkan bahwa tidak mudah bagi Graham Potter untuk mengendalikan pemain di dalam Chelsea.

Tuntutan besar yang berada di pundak pelatih asal Inggris itu akhirnya tak bisa bertahan lama.

Graham Potter didepak setelah hanya tujuh bulan menukangi The Blues sebab performa buruk yang tak kunjung diperbaiki.

Menurut Kovacic, pemecatan Potter sebagai pelatih adalah tanggung jawab semua pemain Chelsea.

"Kami perlu jujur ​​dengan diri sendiri," ujar Kovacic, dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.

Baca Juga: 5 Pemain Ketiban Berkah dari Kedatangan Frank Lampard ke Chelsea, Bisa Main Reguler Lagi

"Pada akhirnya, lebih mudah untuk memecat seorang pelatih daripada 30 pemain, tapi itu tergantung pada kami juga, kami harus melakukan yang lebih baik."

"Kami harus mengucapkan terima kasih kepada Potter yang ada di sini yang melakukan pekerjaan dengan baik."

"Namun, itu tidak mudah ketika ada banyak perubahan di sini, jadi itu juga situasi yang sulit baginya," tutur gelandang asal Kroasia itu.

Chelsea pun secara mengejutkan menunjuk Frank Lampard sebagai interim hingga akhir musim 2022-2023.

Periode ini adalah yang kedua setelah sebelumnya sang legenda menukangi Chelsea pada 2019 hingga 2021.

Lampard dianggap bisa menjadi solusi jangka pendek untuk membawa Chelsea kembali meraih kemenangan.

NEIL HALL/AFP
Frank Lampard akhirnya kembali ke Chelsea untuk menjadi pelatih interim selama sisa musim 2022-2023.

Baca Juga: Kylian Mbappe Dianggap Tak Sopan Marahi PSG Secara Terang-terangan

Namun, hal tersebut seperti aneh karena Lampard sendiri sebelumya dipecat oleh Everton pada Januari 2023.

Pelatih berusia 44 tahun itu gagal membawa Everton bersaing di kompetisi domestik.

Bahkan, pada musim 2021-2022, The Toffees hampir degradasi ketika dilatih Lampard.

Terlepas dari hal tersebut, kehadiran Lampard dinilai menjadi solusi tepat bagi Chelsea untuk jangka pendek.

Statusnya sebagai legenda klub dan mantan pelatih bisa membuat suasana ruang ganti lebih kondusif.

Selain itu, Lampard juga dinilai bisa meredam suara para suporter yang belakangan kecewa karena performa buruk tim di bawah asuhan Potter.

TWITTER.COM/JACOBSBEN
Frank Lampard bisa menjadi solusi jangka pendek untuk memperbaiki performa Chelsea dan mengatasi kegaduhan dari para suporter The Blues.

Baca Juga: 3 Tim Liga Inggris Berebut Eks Murid Shin Tae-yong, Napoli Wajib Waspada

Keadaan tersebut bisa diatasi oleh Lampard dengan kehadirannya sebagai pelatih sementara.