Morbidelli dua kali finis di depan Quartararo baik lomba sprint atau balapan utama.
Dia bahkan hampir saja mampu finis podium dalam balapan setelah beberapa kali menempati posisi tiga besar.
Morbidelli mengalami cedera lutut hingga harus naik ke meja operasi membuatnya masih belum menemukan performa terbaiknya seperti musim 2020 dengan keluar sebagai runner-up.
Meski demikian, Managing director Lin Jarvis tetap tenang.
Lagipula, Morbidelli saat ini memiliki tiga poin lebih banyak pada papan klasemen dibandingkan rekan setimnya, namun kontraknya akan berakhir pada akhir tahun.
"Ia (Morbidelli) telah menemukan dirinya kembali dan kami berharap ia terus seperti ini, dalam hal ini kami pasti akan memperpanjang kontraknya," kata Jarvis dikutip BolaSport.com dari Corsedimoto.
"Kami ingin memberi Morbidelli ketersediaan maksimum, setelah delapan atau sembilan balapan kami harus memilih," tuturnya.
"Tidak ada batasan waktu, tapi sebelum musim panas kami harus membuat keputusan," ujar Jarvis.
Baca Juga: Sanksi Marquez Ditangguhkan, Oliveira Pastikan Drama Tubrukan GP Portugal Selesai
Jarvis tak menutup kemungkinan akan memperpanjang kontrak Morbidelli jika mampu mempertahankan performa apiknya seperti di Argentina.