Federico Dimarco menjadi aktor dari gol tersebut.
Proses gol itu berawal dari Marcelo Brozovic yang menyodorkan umpan terobosan ke Denzel Dumfries di sisi kanan penyerangan Inter Milan.
Dumfries lalu mengirimkan umpan diagonal ke dalam kotak penalti yang disambut Dimarco dengan tembakan.
Unggul satu gol membuat Inter Milan lebih nyaman dalam membangun serangan ke pertahanan Roma.
Baca Juga: Bantuan Orang Dalam Buat Barcelona Jadi Terdepan Gaet Joao Cancelo
Meski begitu, tak ada gol lagi yang tercipta hingga peluit tanda babak pertama berakhir dibunyikan.
Selepas turun minum, AS Roma tampil lebih menyerang demi mencari gol penyama kedudukan.
Roger Ibanez hampir saja mewujudkannya saat melepaskan tendangan keras di dalam kotak penalti pada menit ke-57.
Namun, Onana mampu menepis si kulit bulat sehingga hanya menghasilkan sepak pojok.
Keasyikan menyerang, gawang AS Roma justru kembali jebol pada menit ke-74.