Untuk Pratama Gank sendiri berhasil keluar sebagai juara kedua dan Sakira Greatness jadi juara ketiga.
Dengan begitu tiga piala ini kembali ke Indonesia setelah sebanyak 13 tim E-Sport lainnya dikalahkan.
Baca Juga: Bentuk Timnas E-sport untuk Pertama Kalinya, Begini Komentar dari PSSI
Keberhasilan ini pun membuat Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo yang juga menjadi Ketua Dewan Pembina IESPA Jawa Tengah mengapresiasi keberhasilan ini.
Menurut Ganjar pergerakan pemuda di era masa kini yang tanpa batas dan potensi besar kemajuan negara di kawasan Asia Tenggara ini pastinya diinisiasi oleh para pemuda.
Untuk itu melalui kerja sama antara pemuda pun bisa menciptakan hal yang baik dan contoh nyatanya dalam ajang E-Sport dalamm penyelenggaraan IESPA Central Java E-SPort SUmmit: Singapore.
“E-Sport menjadi ruang diplomasi bagi pemuda-pemuda kita, dan kenyataan itu tidak bisa kita tolak. Mengajak mereka ngobrol lebih intens tentang dunianya, tentang rencana dan targetnya, darisitu kita bisa menyiapkan infrastruktur yang sesuai dengan harapan mereka,” ujar Ganjar Pranowo dalam acara pembukaan sebagaimana keterangan yang diterima BolaSport.com, Sabtu (10/6/2023).
“Darisitulah kita bisa mengoptimalkan seluruh bakat yang terlibat dalam dunia E-Sport ini. Dunia ini bukan hanya bicara tentang player, tetapi juga ada coach, talent scouting, analis, manager dan lain sebagainya,” lanjutnya.
“Maka saya berharap, ini bukan event yang pertama sekaligus terakhir. Semoga dapat berkelanjutan sebagai ruang lain untuk jalinan persabatan pemuda antar negara.”
Baca Juga: Persija Jakarta Adakan Turnamen Mobile Legend untuk The Jakmania