BOLASPORT.COM - Gol telat dari Jude Bellingham di masa injury time berhasil mengantarkan Real Madrid meraih kemenangan comeback atas Getafe di pekan ke-4 Liga Spanyol 2023-2024.
Real Madrid menjamu Getafe pada jornada ke-4 Liga Spanyol 2023-2024.
Duel antara Real Madrid dan Getafe berlangsung di Stadion Santiago Bernabeu, Sabtu (2/9/2023) malam WIB.
Menjamu tetangga satu kotanya, Real Madrid sukses memetik angka penuh
Bertindak sebagai tuan rumah, El Real mampu menundukkan Getafe dengan skor 2-1 lewat kemenangan comeback.
Kemenangan atas Getafe membuat Real Madrid masih menguasai puncak klasemen sementara Liga Spanyol dengan koleksi 12 poin dari 4 pertandingan.
Dikutip BolaSport.com dari laman resmi LALIGA, Real Madrid mendominasi jalannya laga dengan penguasaan bola mencapai 76 persen.
Dari segi peluang, Real Madrid mampu melepaskan 26 tendangan dengan12 tembakan tepat sasaran.
Adapun Getafe berhasil meluncurkan 6 shot dengan 2 tendangan ke arah gawang.
Baca Juga: 3 Alasan Manchester United Sudah Tepat Datangkan Sofyan Amrabat
Jalannya Pertandingan
Bertindak sebagai tuan rumah dan pemuncak klasemen sementara, Real Madrid mencoba mengawali laga dengan kontrol penuh.
Bermain dengan suasana baru di Santiago Bernabeu dan tanpa Vinicius Junior, Carlo Ancelotti memasang Joselu sebagai ujung tombak dengan ditopang Jude Bellingham dan Rodrygo di belakangnya.
Keasyikan menyerang, Real Madrid justru kecolongan oleh gol Getafe pada menit ke-11 oleh eks penyerang mereka, Borja Mayoral.
Berawal dari sebuah serangan balik cepat, bola backpass dari Fran Garcia gagal diterima sempurna oleh David Alaba.
Blunder fatal dari Fran Garcia harus dibayar mahal dengan kesuksesan Borja Mayoral melaju ke kotak terlarang milik Real Madrid.
????????| GOAL: Getafe has taken the lead against Real Madrid. Borja Mayoral.
— GoalFlows (@Goalflows) September 2, 2023
Real Madrid 0-1 Getafe pic.twitter.com/oOUyPSgA1R
Dengan kecepatannya, Mayoral berlari merebut bola dan menusuk ke jantung pertahanan El Real.
Sempat mengelabuhi Kepa Arrizabalaga di dalam kotak penalti, Mayoral mengirimkan sepakan mendatar ke gawang Real Madrid yang kosong.
Si kulit bulat meluncur mulus ke pojok kanan bawah gawang Real Madrid meski sempat coba digapai oleh Antonio Ruediger. Real Madrid tertinggal 0-1.
Pada menit ke-19 para pemain Real Madrid melancarkan protes keras terhadap wasit karena adanya potensi hand ball dari kiper Getafe, David Soria.
Sebuah umpan jauh dari Luka Modric mengarah ke Joselu, tetapi bola coba disapu oleh Soria yang berlari ke luar dari sarangnya.
Baca Juga: 5 Pemain yang Masih Bisa Pindah Klub meski Bursa Transfer Sudah Tutup, Liverpool Paling Waswas
Bola dianggap mengenai bagian tangan Soria yang berada di luar kotak penalti untuk mencegatnya. Akan tetapi, wasit tidak menggubris protes pemain Real Madrid.
Kontroversi kembali terjadi untuk Real Madrid pada menit ke-22 saat Jude Bellingham dilanggar oleh eks pemain Barcelona, Carles Alena, di dalam kotak penalti.
Laga sempat terhenti beberapa menit dan wasit mencoba mengecek via Video Assistant Referee (VAR) dan memutuskan tidak menghadiahi tuan rumah tendangan penalti.
Real Madrid terus berupaya untuk mencetak gol penyeimbang dengan beberapa kali peluang didapatkan oleh Bellingham dan Joselu, tetapi masih belum membuahkan hasil.
Pada menit ke-32, sebuah peluang emas kembali didapatkan tuan rumah dengan tandukan dari Luka Modric yang tepat sasaran.
Akan tetapi, sundulan sang kapten yang menyambut umpan silang Garcia, berhasil ditepis apik oleh Soria yang terbang dengan melakukan penyelamatan satu tangan. Bola hanya menghasilkan sepak pojok bagi Real Madrid.
Real Madrid are playing in front of a full house at the Santiago Bernabéu for the first time since 2019 ????
— OneFootball (@OneFootball) September 2, 2023
Over €1 billion worth or work has been done on the stadium, including adding a retractable roof, which will be closed vs Getafe with rain forecast ????️ pic.twitter.com/ma4ArseL94
Getafe belum bisa keluar dari tekanan yang diberikan oleh Real Madrid sejak laga memasuki menit ke-35.
Lagi-lagi peluang matang Real Madrid digagalkan oleh Soria setelah sepakan jarak dekat dari Joselu yang menjatuhkan diri usai menyambut umpan silang Garcia berhasil digagalkan pada menit ke-39.
Di sisa paruh pertama gempuran bertubi-tubi dari Real Madrid masih bisa diredam oleh Getafe.
Hingga laga babak pertama usai Real Madrid tetap harus tertinggal satu gol dari tim tamu.
Baca Juga: Tak Ada Pengganti Benzema, Real Madrid Catat Sejarah Kekosongan Pertama
Di babak kedua, start kencang langsung diperagakan oleh Real Madrid selepas peluit dibunyikan.
Hasilnya, laga baru berjalan beberapa saat, tuan rumah berhasil unggul lewat Joselu.
Berawal dari umpan tarik Luka Modric, bola sempat disundul oleh Djene di depan gawang.
Namun, tandukan tak sempurna dari Djene langsung disambar oleh Joselu dari jarak dekat dan membobol gawang Getafe kawalan Soria.
Gol kontroversial dari Joselu sempat diprotes oleh para pemain Getafe lantaran sebelumnya ada dua momen yang mengganggu yakni hand ball dari Ruediger dan offside dari Joselu sebelum lahirnya gol.
Akan tetapi, setelah terhenti lama untuk mengecek VAR, wasit tetap mengesahkan gol milik Joselu. Real Madrid 1-1 Getafe.
Gol itu menjadi yang pertama bagi penyerang asal Spanyol tersebut bersama Real Madrid di musim 2023-2024.
Joselu makes it 1-1! First league goal for Real Madrid ⚪️pic.twitter.com/Q37p4sHvqx
— LLF (@laligafrauds) September 2, 2023
Pada menit ke-53, Real Madrid nyaris berbalik unggul jika saja dua tembakan dari Toni Kroos tidak digagalkan oleh Soria di dalam kotak penalti.
Getafe sendiri memiliki peluang emas untuk menambah keunggulan mereka melalui sepakan kaki kiri di dalam kotak penalti dari Carles Alena meneruskan operan Juanmi Latasa.
Namun, sepakan dari Alena masih bisa diblok sempurna oleh Kepa pada menit ke-57.
Baca Juga: Begini Kata Man United Usai Mason Greenwood Putuskan Hijrah ke Liga Spanyol
Real Madrid benar-benar membuat Getafe terkurung sejak menit ke-60.
Dua peluang didapat beruntun oleh tim tuan rumah melalui tendangan Carvajal yang membentur tiang gawang pada menit ke-65 dilanjutkan tendangan voli Joselu yang diselamatkan oleh Soria satu menit kemudian.
Masuknya Toni Kroos benar-benar membuat alur serangan dan pola permainan anak asuh Carlo Ancelotti menjadi hidup dan berkembang di babak kedua.
Tekanan terus dilancarkan oleh Real Madrid ke arah gawang Getafe yang membuat tim tamu lebih banyak bermain bertahan sejak menit ke-80.
Laga paruh kedua berlanjut dengan tambahan waktu hingga 9 menit di masa injury time.
Pada menit ke-90+1', upaya dari Toni Kroos yang mencoba masuk ke dalam kotak penalti masih bisa diantisipasi oleh Soria.
Sepakan mendatar pemain asal Jerman tersebut terlalu mudah diamankan oleh Soria.
Di sisa injury time para pemain Getafe dipaksa bermain bertahan dan justru harus kebobolan pada menit ke-90+5 oleh gol dari Jude Bellingham.
Jude Bellingham berhasil membawa Real Madrid berbalik unggul 2-1 melalui golnya usai menyambar bola muntah yang gagal ditangkap sempurna dari Soria usai mencoba menghalau sepakan roket dari Vazquez.
Gol ini menjadi gol kelima dari Jude Bellingham bersama Real Madrid musim ini.
Hingga laga bubaran, Real Madrid berhasil mengunci kemenangan 2-1 atas Getafe.
Real Madrid 2-1 Getafe (Joselu 47', Jude Bellingham 90+'5; Borja Mayoral 11')
Susunan pemain Real Madrid dan Getafe:
Real Madrid (4-3-2-1): 25-Kepa Arrizabalaga; 2-Dani Carvajal (17-Lucas Vazquez 76'), 22-Antonio Ruediger, 4-David Alaba, 20-Fran Garcia (6-Nacho Fernandez 46'); 10-Luka Modric (21-Brahim Diaz 76'), 18-Aurelien Tchouameni (15-Federico Valverde 80'), 12-Eduardo Camavinga (8-Toni Kroos 46'); 5-Jude Bellingham, 11-Rodrygo; 14-Joselu
Pelatih: Carlo Ancelotti
Getafe (5-3-2): 13-David Soria; 22-Damian Suarez (18-Jose Carmona 77'), 6-Domingos Duarte, 15-Omar Alderete (8-Mauro Arambarri 46'), 23-Stefan Mitrovic, 4-Gaston Alvarez; 11-Carles Alena (21-Juan Iglesias 58'), 2-Djene, 20-Nemanja Maksimovic; 19-Borja Mayoral (17-Choco Lozano 90'), 14-Juanmi Latasa (7-Jaime Mata 77')
Pelatih: Pepe Bordalas