Dibandingkan dengan Tontowi/Liliyana, Rexy Mainaky Bela Anak Asuhnya Meski 3 Kali Gagal di Final

By Wahid Fahrur Annas - Selasa, 12 September 2023 | 08:40 WIB
Pasangan ganda putra Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, pada final China Open 2023 di Olympic Sports Center Gymnasium, Minggu (10/9/2023). (STR/AFP)

BOLASPORT.COM - Pelatih asal Indonesia, Rexy Mainaky, buka suara mengenai kegagalan yang kembali diraih ganda putra Malaysia saat berlaga pada final China Open 2023.

Yaitu Aaron Chia/Soh Wooi Yik yang harus menelan pil pahit dengan menerima kenyataan bahwa gelar BWF World Tour kembali melayang.

Juara dunia ganda putra 2022 itu takluk dari pasangan tuan rumah, Liang Wei Keng/Wang Chang.

Kekalahan pun didapat lewat dua gim langsung, dengan skor 12-21, 14-21.

Padahal Chia/Soh tampil begitu menjanjikan pada semifinal usai mengandaskan juara dunia terbaru, Kang Min-hyuk/Seo Seung-jae dari Korea Selatan.

Mereka mampu tampil taktis dan berhasil menang dua gim, dengan skor 21-18, 21-17.

Baca Juga: Jadwal Hong Kong Open 2023 - 5 Ganda Putra Indonesia Tatap Ujian Perdana, Derbi Apri/Fadia vs Ana/Tiwi Pastikan Tiket 16 Besar

Akan tetapi ambisi mengakhiri penantian panjang untuk meraih gelar BWF World Tour kembali sirna di depan lawan yang sama saat Chia/Soh menggapai final pertamanya pada tahun ini di India Open.

Chia/Soh sudah mengalami kekalahan di final yang berbeda pada tiga turnamen yaitu India Open, Indonesia Open, China Open 2023.

Meski begitu, Rexy Mainaky, tak mau anak asuhnya terlalu berobsesi buru-buru memenangkan gelar pertamanya pada turnamen bulu tangkis BWF World Tour.