Harapan Indonesia mengunci gelar duluan tidak datang satu kali, melainkan dua.
Ya, asa All Indonesian Final juga berpeluang pada sektor tunggal putra.
Jonatan Christie berhasil lebih dulu menjaga asa untuk Indonesia agar bisa merengkuh gelar lebih cepat.
Jonatan sukses membalaskan dendamnya atas wakil Malaysia, Ng Tze Yong.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Tuhan, karena ketika saya datang ke sini (Hong Kong), saya tidak dalam kondisi terbaik, karena saya memiliki sedikit masalah di di tubuh saya," kata Jonatan.
"Tuhan menolong saya banyak sejak awal turnamen hingga semifinal, hari ini tidaklah mudah tentu saja melawan Ng Tze Yong, terakhir saya kalah darinya."
"Hari ini saya melakukan banyak kesalahan sendiri ketika memimpin, tapi secara keseluruhan oke."
"Itu (gim kedua) tidak mudah karena saya memimpin 16-12, 20-19, 21-20, tapi saya terus mendong diri saya diriku untuk tetap fokus untuk satu poin ke satu poin lainnya," ujar Jonatan usai laga.
Sayangnya, hasil impresif Jonatan gagal diikuti Anthony Sinisuka Ginting.