BOLASPORT.COM - Stefano Lilipaly mencetak assist, Borneo FC berhasil menang tipis 1-0 atas Arema FC dalam laga pekan ke-15 Liga 1 2023/2024 yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Jumat (6/10/2023).
Borneo FC raih kemenangan melalui gol yang dicetak Ahmad Nur Hardianto pada menit ke-71.
Arema FC yang tampil sebagai tim tuan rumah dengan percaya diri langsung melakukan serangan ke lini pertahanan Borneo FC.
Bahkan Jayus Hariono langsung memberi ancaman ke gawang Nadeo Argawinata pada menit ke-2.
Baca Juga: Bos Borneo FC Kritik Keras Shin Tae-yong Usai Tidak Panggil Stefano Lilipaly ke Timnas Indonesia
Situasi ini tentu tak dibiarkan begitu saja oleh para pemain Borneo FC.
Mereka langsung mengubah permainan dengan melakukan serangan cepat melalui Stefano Lilipaly pada menit ke-6.
Pemain naturalisasi tersebut langsung melakukan tendangan keras ke gawang Julian Schwarzer dari luar kotak penalti.
Sehingga tendangan keras, Lilipaly pun masih berada jauh di atas mistar gawang.
Memasuki menit ke-12, jual beli serangan ditunjukkan kedua tim.
Meski Borneo FC terlihat lebih menguasai permainan pada laga ini, karena beberapa kali mereka mampu memberi ancaman.
Bahkan saat memasuki menit ke-16, tim berjulukan Pesut Etam tersebut telah menciptakan lebih dari tiga peluang ke gawang Julian Schwarzer.
Akan tetapi, peluang demi peluang yang didapatkan Borneo FC melalui Felipe Cadenazzi hingga Lilipaly masih cukup kesulitan mengkonversikan peluang menjadi gol.
Hingga menit ke-25, duel di lini tengah lebih sering terlihat karena baik Arema FC maupun Borneo FC cukup kesulitan membuat ancaman.
Peluang emas didapatkan Borneo FC pada menit ke-26 melalui tendangan bebas tepat tipis di depan garis kotak penalti.
Sayangnya, tendangan keras Stefano Lilipaly masih membentur pagar hidup Arema FC.
Sehingga Arema FC mencoba melakukan serangan cepat untuk membawa bola ke pertahanan Borneo FC.
Tetapi, Leo Lelis dengan sigap langsung mengambil bola, sehingga tak ada dengan mengancam ke gawang Nadeo Argawinata.
Saat tim asuhan Pieter Huistra melancarkan serangan, mereka justru harus kehilangan satu pemain andalannya dengan cepat karena Felipe Cadenazzi mengalami masalah pada lututnya pada menit ke-29.
Baca Juga: Terpaut 15 Poin Tak Buat Gentar Striker Arema FC Melawan Borneo FC
Ia harus ditarik keluar dan langsung digantikan oleh Ahmad Nur Hardianto.
Memasuki menit ke-35, belum juga ada peluang yang mampu dikonversikan menjadi gol dari dua tim ini.
Pemain Arema FC mencoba mengurung pertahanan Borneo FC dengan berusaha untuk membobol gawang Nadeo pada menit ke-42.
Tetapi, peluang yang dilakukan Dedik Setiawan masih dengan mudah ditangkap oleh Nadeo.
Kedua tim masih nampak kesulitan untuk mengentarkan mistar gawang, karena saat sukses masuk ke seperempatt pertahanan lawan bola selalu mampu dimentahkan.
Sehingga tambahan waktu satu menit diberikan pun tak mengubah papan skor dan babak pertama berakhir sama kuat 0-0.
Babak Kedua
Memasuki babak kedua ini, Borneo FC kedua tim sama-sama masih berusaha untuk bisa membobol gawang tim lawan.
Akan tetapi, serangan yang dilakukan kedua tim belum juga berbuah hasil hingga memasuki menit ke-55.
Bahkan Arema FC juga mencoba melakukan perubahan pada babak kedua ini, tetapi tim asuhan Fernando Valente tersebut masih cukup kesulitan untuk membongkar pertahanan rapat Borneo FC.
Begitu juga dengan Pesut Etam yang belum juga mampu membobol gawang Singo Edan tersebut.
Arema FC mencoba membangun serangan secara perlahan dari kaki ke kaki dengan apik pada menit ke-59.
Namun, Dedik yang berada di kotak penalti gagal memanfaatkan umpan apik yang diberikan oleh Arkhan Fikri dari sisi kanan.
Sebab tendangan Dedik terkesan buru-buru, sehingga bukannya mengarah ke arah gawang, justru si kulit bundar keluar lapangan dengan mudah karena bola melambung jauh ke sisi kanan gawang Borneo.
Memasuki menit ke-64, pemain Arema FC sebenarnya cukup bagus dengan terus menekan pertahanan Borneo FC.
Tetapi, serangan Dedik belum juga mampu membuat bola bersarang ke gawang Nadeo.
Setelah Borneo FC mencoba terus menerus memborbardir pertahanan Arema FC, akhirnya mereka membukan kebuntuan.
Tim asuhan Pieter Huistra akhirnya sukses membobol gawang Julian Schawrzer tepat pada menit ke-71 melalui gol yang dicetak Ahmad Nur Hardianto.
Pemain yang dimasukkan menggantikan Felipe itu sukses membobol gawang Julian setelah memanfaatkan tendangan Stefano Lilipaly yang gagal dihalau pemain Arema FC.
Sehingga bola yang tepat mengarah ke arah gawang itu langsung ditendang begitu saja oleh Ahmad Nur Hardianto dan membuat skor berubah menjadi 1-0 untuk Borneo FC.
Setelah tetinggal, tentu saja Arema berusaha menyamakan kedudukan dengan melakukan perubahan memasukkan Mikael Tata.
Tetapi, bukannya tampil lebih bagus, justru pertahanan Arema terus mendapat ancaman dari para pemain Brunei hingga memasuki menit ke-83.
Fernando Valente memasukkan Greg Nwokolo dengan harapan bisa menyamakan kedudukan, tetapi Arema masih cukup kesulitan membongkar pertahanan Borneo FC hingga memasuki menit ke-90.
Bahkan saat tambahan waktu diberikan, tak juga ada gol tercipta.
Sehingga pertandingan ini menjadi miliki Borneo FC dengan kemenangan tipis 1-0 atas Arema FC.
Arema FC vs Borneo FC 0-1 (Ahmad Nur Hardianto 71')
Arema FC (4-4-2): 18-Julian Schwarzer; 19-Achmad Maulana, 5-Bagas Adi Nugroho, 32-Charles Raphael Almeida, 12-Rifad Marasabessy (86-Greg Nwokolo 88'); 27-Dedik Setiawan (58-Mikael Tata 75'), 17-Ginanjar Wahyu (8-Arkhan Fikri 46'), 14-Jayus Hariono, 7-Pablo Angle Lucero; 11-Charles Lokoli Ngoy, 70-Gustavo Almeida.
Cadangan: 86-Greg Nwokolo, 23-Teguh Amiruddin, 8-Arkhan Fikri, 15-Ichaka Diarra, 58-Mikael Alfredo Tata, 10-Muhammad Rafli, 97-Samsudin, 4-Syaeful Anwar, 21-Flabiola Soares, 26-Achmad Figo
Pelatih: Fernando Valente
Borneo FC (4-2-4): 25-Nadeo Argawinata; 15-Leo Guntara (22-Rizky Dwi 57'), 4-Leo Lelis, 56-Fajar Fathurrahman, 6-Silverio Junio Goncalves da Silva; 19-Adam Alis, 12-Hendro Siswanto; 91-Felipe Cadenazzi (9-A Nur Hadianto 29'), 90-Siran Amarullah (13-Agung 85'), 14-Stefano Lilipaly, 28-Terens Puhiri (17-Ikhsan NulZikrak 57')
Cadangan24-Diego Michiels, 13-Agung Prasetyo, 17-Ikhsan Nulzikrak, 18-Taufani Muslihuddin, 50-Rivaldo Enero Pakpahan, 10-Jelle Joost Goselink, 99-Win Naing Tun, 9-A Nur Hardianto, 22-Rizky Dwi Febrianto, 81-Yogi Hermawan
Pelatih: Pieter Huistra