BOLASPORT.COM - Hasil Kualifikasi Euro 2024 menampilkan tim nasional Italia yang memukul telak timnas Malta meski tengah diterpa skandal perjudian.
Timnas Italia berhasil mengalahkan timnas Malta dengan skor 4-0 pada laga Kualifikasi Euro 2024 di Stadion San Nicola, Sabtu (14/10/2023) atau Minggu dini hari WIB.
Keunggulan timnas Italia sudah ditegaskan pada babak pertama dengan margin dua gol.
Giacomo Bonaventura mencetak gol pertamanya untuk timnas Italia dan membawa Gli Azzurri unggul pada menit ke-22.
Domenico Berardi lalu menjadi bintang utama laga ini lewat brace yang ia cetak.
Gol pertama Berardi tercipta pada menit ke-45+1 dan ia menambahnya kala pertandingan memasuki menit ke-63.
Davide Frattesi lalu menyempurnakan kemenangan ini lewat golnya pada menit ke-90+3.
Dilansir BolaSport.com dari WhoScored, kemenangan ini menempatkan Italia pada peringkat ke-3 klasemen sementara Kualifikasi Euro 2024 grup C.
Gli Azzurri masih kalah dari timnas Inggris yang menempati posisi puncak dengan jarak tiga poin.
Jalannya pertandingan
Melawan tim nasional Malta, kualitas timnas Italia benar-benar menonjol pada laga kali ini.
Tim asuhan Luciano Spalletti tanpa kesulitan mendominasi bola dan lebih sering keluar untuk menyerang.
Hal ini tergolong luar biasa, mengingat Luciano Spalletti harus berurusan dengan kasus perjudian di dalam skuadnya.
Ia pun harus membuat berbagai penyesuaian setelah tidak bisa menurunkan pemain seperti Sandro Tonali dan Nicolo Zaniolo.
Two excellent goals have us in full control ✌#ITAMLT ???????? 2-0 ???????? (HT) #Azzurri #VivoAzzurro pic.twitter.com/wmD4Hgermz
— Italy ⭐️⭐️⭐️⭐️ (@Azzurri_En) October 14, 2023
Namun, tim yang diturunkan Spalletti kali ini tetap menjanjikan meski dominasi yang ada tidak memudahkan Gli Azzurri untuk memimpin lebih awal.
Pada menit ke-5, timnas Italia sebenarnya sudah berhasil menciptakan peluang.
Giacomo Raspadori mengambil sepak pojok timnya dan umpan panjangnya berhasil disambar oleh Gianluca Mancini.
Sundulan Mancini hanya berakhir membentur mistar dan akhirnya keluar dari lapangan.
Timnas Italia akhirnya bisa membuka skor saat pertandingan memasuki menit ke-22.
Bermula dari usaha Moise Kean di pojok kotak penalti timnas Malta, sang penyerang gagal mempertahankan bola dari pemain lawan.
Baca Juga: 5 Rekor Cristiano Ronaldo yang Nyaris Mustahil Dipecahkan Lionel Messi
Akan tetapi, tekel pemain bertahan Malta juga tidak maksimal sehingga Giacomo Bonaventura bisa menyambar bola dengan cepat.
Giacomo Bonaventura mencari ruang yang lebih leluasa, lalu menembakkan bola di antara kepungan pemain bertahan lawan.
Gol sang gelandang pun tidak terbendung dan ia menjadi salah satu pemain tertua yang mencetak gol pertamanya bersama Gli Azzurri.
Bonaventura sudah berusia 34 tahun saat mencetak gol pertamanya bersama timnas Italia pada laga kali ini.
Setelah gol Bonaventura, masalah timnas Italia kembali terulang pada sisa babak pertama.
Dominasi Gli Azzurri masih tidak terbantahkan, tetapi mereka kesulitan mengonversinya menjadi peluang berbahaya.
Namun, kejutan kembali hadir jelang berakhirnya babak pertama lewat Domenico Berardi.
Domenico Berardi sendiri yang memulai serangan dari sisi kanan lapangan, berusaha mencari celah di antara tumpukan bermain lawan.
Mencoba sedikit ke tengah, Berardi mengoper bola ke Nicolo Barella yang kini mengambil alih tugasnya di sisi kanan.
Barella lalu mengembalikan bola ke Berardi yang kini sudah memasuki kotak penalti Malta.
Baca Juga: Kabar Gembira buat Fan Man United, CEO Inter Milan Buka Peluang Beli Kembali Andre Onana
Cukup satu kali kontrol, tendangan Berardi berhasil membobol gawang kawalan Henry Bonello.
Babak kedua tetap menunjukkan dominasi Italia, meski Malta kali ini bertahan lebih rapat.
Setelah usaha yang berulang kali gagal, Spalletti kembali menyaksikan pasukannya bersorak pada menit ke-63.
Giacomo Raspadori mencoba mengoper bola ke Moise Kean yang berada di kotak penalti Malta dari sisi kiri lapangan.
Job done ????#ITAMLT #Azzurri #VivoAzzurro pic.twitter.com/83PBGeIWW6
— Italy ⭐️⭐️⭐️⭐️ (@Azzurri_En) October 14, 2023
Kean membuat kesalahan dalam menyambut umpan tersebut, tetapi tendangannya tetap mengarah ke Domenico Berardi.
Tanpa kesulitan, Berardi langsung menyambar bola dan menyarangkannya ke gawang Malta.
Tertinggal tiga gol membuat timnas Malta memilih bermain rapat pada sisa laga.
Italia pun melambatkan serangan sehingga minim tercipta peluang berbahaya.
Meski begitu, Davide Frattesi tetap mampu mencari celah pada injury time.
Dengan kondisi kotak penalti Malta yang penuh pemain bertahan, tembakan datar Frattesi tetap mampu membobol gawang Bonello.
Italia 4-0 Malta (Giacomo Bonaventura 22’, Domenico Berardi 45+1’, 63', Davide Frattesi 90+3')
Susunan pemain Italia dan Malta:
Italia (4-3-3): 1-Gianluigi Donnarumma; 13-Matteo Darmian, 14-Gianluca Mancini, 23-Alessandro Bastoni, 3-Federico Dimarco (6-Destiny Udogie 79'); 18-Nicolo Barella (17-Davide Frattesi 65’), 5-Manuel Locatelli, 8-Giacomo Bonaventura (4-Cristiano Beraghi 87'); 11-Domenico Berardi (20-Riccardo Orsolini 65’), 10-Giacomo Raspadori, 7-Moise Kean (9-Gianluca Scamacca 79')
Pelatih: Luciano Spalletti
Malta (5-3-2): 1-Henry Bonello; 3-Ryan Camenzuli, 22-Zach Muscat, 13-Enrico Pepe, 23-Ferdinando Apap, 7-Joseph Mbong (2-Cain Attard 66’); 6-Matthew Guillaumier, 19-Bjorn Kristensen (18-Nikolai Muscat 66’), 2-Yannick Yankam (17-Kyrian Nwoko 84'); 21-Paul Mbong (11-Brandon Paiber 84'), 9-Luke Montebello (14-Alexander Satariano 55’)
Pelatih: Michele Marcolini