BOLASPORT.COM - Pemain belakang Timnas Indonesia, Sandy Walsh mengaku sudah tak sabar bermain pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Sandy Walsh jadi salah satu pemain yang bersinar selama FIFA Matchday Oktober 2023.
Sandy Walsh main di dua posisi berbeda pada dua pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 lawan Brunei Darussalam.
Pada laga leg pertama, Sandy Walsh memulainya dari posisi gelandang.
Meski main di posisi gelandang, ia sukses berperan untuk gol ketiga yang membuahkan hadiah penalti untuk Timnas Indonesia.
Lalu pada laga leg kedua, ia akhirnya bermain di posisi aslinya sebagai bek kanan.
Pemain KV Mechelen kembali melanjutkan penampilan impresifnya.
Sandy Walsh kembali mengirim satu assist untuk gol cepat Hokky Caraka pada menit kedelapan.
Baca Juga: Jadwal Pertandingan Home Timnas Indonesia Berubah, Gara-gara Coldplay?
Penampilan impresifnya membantu Timnas Indonesia lolos ke putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia bakal satu grup dengan Irak, Filipina, dan Vietnam.
Putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 bakal tersaji pada November 2023.
Sandy Walsh sendiri mengaku sudah tidak sabar untuk bisa kembali tampil dengan Timnas Indonesia saat putaran kedua.
Pernyataan tersebut disampaikan di akun Instagram pribadinya.
"FIFA World Cup qualifiers Round 1 ✅," tulis Sandy Walsh di akun Instagram pribadinya.
"Sampai jumpa lagi Di bulan November round 2 ????????????????❤️," lanjutnya.
Usai lawan Brunei Darussalam, Sandy Walsh langsung kembali ke Belgia untuk membela KV Mechelen.
Pemain 28 tahun tersebut hanya memiliki waktu sebulan untuk bersiap.
Timnas Indonesia bakal melakoni misi berat pada dua laga awal di putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Timnas Indonesia sendiri bakal membuka petualangan saat bertandang ke markas Irak dan Filipina.
Timnas Indonesia sendiri bakal melakoni laga di markas Irak pada 16 November 2023.
Lima hari kemudian, Filipina giliran yang menjamu Timnas Indonesia.
Irak sendiri jadi lawan paling berat jika dilihat dari ranking FIFA.
Pasalnya, Irak berada di ranking ke-69.
Jarak tersebut sangat jauh dengan Timnas Indonesia yang baru berada di ranking ke-145.