CdM Indonesia untuk Asian Games 2022 Resmi Dibubarkan oleh Ketua NOC Indonesia

By Putri Annisa Maharani - Jumat, 20 Oktober 2023 | 18:17 WIB
Pembubaran CdM Indonesia untuk Asian Games 2022, yang diselenggarakan di Gedung Auditorium Kementerian PUPR, Jakarta Selatan, Jumat (20/10/2023). (PUTRI ANNISA/BOLASPORTCOM )

BOLASPORT.COM - Chief de Mission (CdM) kontingen Indonesia untuk Asian Games 2022 telah resmi dibubarkan oleh Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC) pada Jumat (20/10/2023) di Gedung Auditorium Kementerian PUPR, Jakarta.

Ketua Komite Olimpiade Indonesia (NOC) Indonesia, Raja Sapta Oktohari terlah resmi membubarkan CdM kontingen Indonesia yang dipimpin oleh Basuki Hadimuljono setelah selesai melaksanakan tugasnya di Asian Games 2022 di Hangzhou, China.

"Kami sangat bangga, terima kasih kepada Ketua KOI yang telah menugaskan kami sebagai CdM. Ini tugas yang menyenangkan walaupun sedikit melelahkan," kata Basuki Hadimuljonodalam sambutannya di acara Pembubaran CdM Indonesia.

Prestasi yang telah berhasil diraih oleh atlet Indonesia yang berjuang di Asian Games 2022 adalah dengan memperoleh 7 emas, 11 perak, 18 perunggu, serta dengan beberapa rekor dunia yang dipecahkan oleh Rahmat Erwin Abdullah (angkat besi) dan Desak Made Rita Kusuma Dewi (panjat tebing).

Baca Juga: MotoGP Australia 2023 - Ini Jawaban Casey Stoner Seandainya Jadi Marc Marquez, Apakah Akan Keluar dari Honda?

Mulanya, atlet Indonesia yang berjuang di Asian Games 2022 diberikan target untuk meraih 8 emas pada pagelaran kali ini.

"Target itu kan menurut Pak Raja sebagai doa. Kita harapkan 8, kita dapat 7. Dan itu bukan dari cabor yang diharapkan, tapi dari cabang lain. Ini tugas KONI dan Kemenpora untuk mengevaluasi,"

"Terimakasih sekali lagi atas dukungannya sekaligus mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh atlet dari seluruh cabang olahraga dan pelatih, para sponsor yabg menyukseskan keikutsertaan Indonesia di Asian Games kali ini," ujar Menteri PUPR tersebut.

Perolehan prestasi pada Asian Games kali ini adalah peroleh tertinggi selain Indonesia menjadi tuan rumah.

Sebagai informasi, ketika menjadi tuan rumah Asian Games, Indonesia berhasil mengumpulkan 31 emas, 24 perak, dan 43 perunggu.

"Asian Games memang sudah selesai, dan perolehan yang kita dapatkan bukan perolehan yang harus kita sesali," kata Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari.

"Karena, kalau kita lihat dari sejarah, ternyata ini menjadi perolehan tertinggi untuk Indonesia selain ketika menjadi tuan rumah," kata Okto menambahkan.

Baca Juga: ONE Championship - Wasit Herb Dean Memang Kontroversial, Eko Roni Saputra Merasa Jadi Korban Penghentian Prematur

Hasil dari Asian Games 2022 ini diharapkan nantinya menjadi refleksi utama dalam mempersiapkan tim Olimpiade Paris 2024.

Selain itu, Indonesia juga berhasil menambah tiket ke Olimpiade Paris 2024. 

Tiket Olimpiade tersebut diperoleh dari cabang olahraga panahan dan panjat tebing.

Pencapaian tersebut juga diapresiasi oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga. Hal ini diungkapkan langsung oleh Deputi Bidang IV Kementerian Pemuda dan Olahraga, Surono.

"Walaupun targetnya kita ini antara 8 sampai 12 medali emas, dan dari target adalah ranking 12 meleset, namun kita mendapatkan medali emas terbanyak dari perolehan medali di luar menjadi tuan rumah," kata Surono dalam sambutannya.

Selain itu, pihak Kemenpora juga menghimbau untuk mempersiapkan kembali atlet-atlet yang akan berlaga di Olimpiade Paris 2024.

Baca Juga: Update Jadwal MotoGP Australia 2023 - Balapan Utama Dimajukan, Sprint Diundur Hari Minggu

"Agar segera mempersiapkan kembali memanggi atletnya untuk kami review dan kami seleksi untuk persiapan agar tidak ada kekosongan pelatnas,"

"Dan untuk Olimpiade Paris 2024, kami memasang target 3 medali emas," kata Surono menambahkan.

CdM Indonesia, Basuki Hadimuljono mengungkapkan kalau dia tidak akan sampai di sini mendukung olahraga Indonesia.