Kalender Aneh Liga 1 2023-2024, Terlalu Banyak Interupsi PSSI Bikin Kompetisi Indonesia Jadi Terlama di Dunia

By Najmul Ula - Minggu, 29 Oktober 2023 | 13:30 WIB
Dari kiri ke kanan: Ferry Paulus (Direktur Utama PT LIB), Erick Thohir (Ketua Umum PSSI), dan Indra Sjafri (Direktur Teknik PSSI) di Lapangan Nirwana Park, Sawangan, Jawa Barat, Sabtu (22/7/2023). (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

Sepak bola Indonesia sampai saat ini belum pernah melihat kompetisi yang berlangsung teratur setiap musimnya.

Skenario liga berkelanjutan adalah seperti berikut: Liga 1 dimulai di bulan X, jeda paruh musim dilakukan pada bulan Y, dan selesai pada bulan Z.

Musim-musim berikutnya, kick-off kompetisi, jeda paruh musim, dan pekan terakhir dilakukan pada bulan X, Y, dan Z yang sama.

Mengacu pada AFC yang kini menerapkan dua tahun kalender (2023/24, 2024/25, dst), maka bulan X, Y, dan Z tersebut yaitu September, Januari, dan Mei.

Jika kompetisi berjalan teratur dengan pemain dan pelatih berkualitas, maka prestasi Timnasnya pasti mengikuti.

Baca Juga: Hasil Moto3 Thailand 2023 - Pembalap Indonesia Mario Aji Tidak Ikut Pesta Tim dan Drama Persaingan Gelar karena Insiden Horor