Padahal di awal kariernya saat menginjak usia 7-8 tahun, Camarda sempat menjajal beberapa posisi seperti winger dan bek tengah.
Namun, naluri menyerangnya yang tinggi membuatnya berubah haluan menjadi penyerang tengah.
Keberadaan Camarda di tim Primavera juga tak lepas dari andil mantan direktur teknik I Rossoneri, Paolo Maldini.
Dikutip BolaSport.com dari Calcimercato, Paolo Maldini dan keluarga Camarda bertemu pada awal musim panas tahun ini.
Sebelum didepak dari posisinya, Maldini sudah memiliki rencana untuk Camarda.
Maldini berniat untuk segera memasukkan pemain berpostur 184 cm tersebut ke dalam skuad Primavera dan memberinya kontrak profesional segera setelah ia berusia 16 tahun.
Meskipun mantan kapten AC Milan tersebut akhirnya harus meninggalkan San Siro, tetapi pihak klub tetap mempertahankan Camarda pada akhirnya.
Kini, Francesco Camarda tinggal menunggu momentum untuk debut bersama tim senior AC Milan arahan Stefano Pioli pada laga melawan Fiorentina nanti.