"Sebagai seorang Cules, saya pikir inilah saatnya untuk pergi."
"Saya berbicara dengan dewan dan klub hari ini."
"Saya akan hengkang pada 30 Juni," tutur eks pelatih Al Sadd itu melanjutkan.
???? Xavi: “I will leave Barcelona in June”.
— Fabrizio Romano (@FabrizioRomano) January 27, 2024
“We have reached a point of no return. It's time for change. As a Culé, I think that it's time to leave”.
“I spoke with the board and the club today. I will leave on the 30th of June”. pic.twitter.com/PiT9gZItRQ
Pengumuman tersebut sebenarnya tidak terlalu mengejutkan mengingat tekanan yang dialami Xavi belakangan ini.
Pelatih berusia 44 tahun itu terus didesak mundur oleh Cules, sebutan untuk penggemar Barcelona, buntut dari beberapa hasil mengecewakan didapat Blaugrana musim ini.
Yang paling tidak bisa diterima oleh Cules adalah kekalahan memalukan dari Real Madrid di final Piala Super Spanyol dua minggu lalu.
Bermain di Al-Awwal Park, Riyadh, Arab Saudi, Barcelona keok 1-4 dari seteru abadinya itu.
Dua gol cepat dari Vinicius Junior pada menit ke-7 dan 10' langsung meruntuhkan semangat Barcelona.
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Spanyol - Barcelona Sudah Tak Punya Harapan, Real Madrid Nyaman di Puncak
El Barca baru bisa menipiskan jarak menjadi 1-2 pada menit ke-33 berkat gol Robert Lewandowski.