Megawati Minta Maaf Jika Tidak Puasa, Bisa Tanding 2 Hari Sekali Saat Ramadan karena Liga Voli Korea Masuki Fase Krusial

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 26 Februari 2024 | 20:52 WIB
Pebola voli putri Daejeon JungKwanJang Red Sparsk, dari kiri: Megawati Hangestri Pertiwi, Yeum Hye-seon, dan Lee So-young saat laga melawan GS Caltex Seoul KIXX pada lanjutan Liga Voli Korea, Rabu, 21 Februari 2024 (KOVO.CO.KR)

BOLASPORT.COM - Tuntutan pertandingan memaksa Megawati Hangestri Pertiwi untuk tidak berpuasa. Liga Voli Korea memang memasuki fase krusial saat bulan Ramadan yang akan datang.

Di Indonesia sendiri, puasa Ramadan pada tahun 2024, atau 1445 Hijriah, akan dimulai sekitar tanggal 10 Maret (paling awal) hingga 10 April mendatang.

Jika disandingkan dengan kalender kompetisi Liga Korea 2024, bulan Ramadan justru tiba saat persaingan sedang panas-panasnya.

Sebabnya, selain mencangkup beberapa pertandingan terakhir dari musim reguler, kompetisi akan memasuki fase penentuan untuk gelar juara.

Dihitung sejak babak semi-playoff pada 20 Maret, akan ada rentetan 9 pertandingan beruntun dengan hanya berjarak satu hari kosong hingga partai terakhir babak final pada 5 April.

Para pemain tentu diharapkan berada dalam kondisi prima, tak terkecuali Megawati yang masuk dalam tim inti Red Sparks.

Megawati masih memimpin perolehan poin di Red Sparks. Bersama Giovanna Milana, duo meriam asing ini menjadi ujung tombak tim dalam serangan.

Jasa Megawati jelas dibutuhkan karena Red Sparks sendiri sedang menanti momen bersejarah.

Baca Juga: Jadwal Liga Voli Korea - Start 17.00 WIB, Megawati dan Red Sparks Waspadai Revans Juara Bertahan

Tim yang dibentuk pada 1988 ini berpeluang untuk menembus babak playoff Liga Voli Korea untuk pertama kalinya setelah tujuh tahun berpuasa.