Kejuaraan Asia 2024 - Ganda Putra Indonesia dalam Bahaya Gara-gara Pasangan Nomor 1 India Mundur

By Nestri Y - Sabtu, 6 April 2024 | 22:00 WIB
Aksi ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, saat tampil pada final All England Open 2024 di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, 17 Maret 2024. (PBSI)

Mereka telah menjuarai German Open 2024 dan meraih runner-up French Open 2024 serta jadi semifinalis All England Open 2024.

Di French Open itulah, Lee/Yang menjadi momok sejumlah ganda putra elite dunia termasuk Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana yang dikalahkan pada babak perempat final dan babak pertama.

Selain itu, ganda putra terbaik China Liang Wei Keng/Wang Chang serta wakil nomor satu Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi, juga dilibas semua oleh Lee/Yang.

Satu-satunya pasangan yang berhasil memutus rantai kemenangan Lee/Yang saat itu adalah Satwik/Shetty, yang menang telak di laga puncak French Open 2024 dengan skor 21-11, 21-17 dalam 37 menit saja.

Di sisi lain, kekuatan ganda putra Indonesia sendiri pada Kejuaraan Asia 2024 sekarang agak menipis karena hanya menurunkan tiga pasangan dari empat yang sejatinya lolos.

Indonesia hanya akan menurunkan Fajar/Rian, Bagas/Fikri dan Leo Rolly Carnando/Daniel Martin.

Sedangkan satu pasangan lainnya adalah Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, yang pada akhir Maret kemarin mengonfirmasi mundur.

The Daddies memilih melewatkan Kejuaraan Asia 2024 untuk istirahat karena kans mereka ke Olimpiade Paris 2024 sudah dipastikan tertutup.

Sebagai informasi, Kejuaraan Asia 2024 yang akan bergulir pada 9-14 April 2024 di Ningbo, China ini akan jadi turnamen terakhir yang masuk hitungan kualifikasi Olimpiade.

Dan dari tiga pasangan Indonesia yang akan turun itu, semuanya sedang dalam riwayat buruk tiap bertemu Lee Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan.

Leo/Daniel pun tertinggal dalam catatan head-to-head dengan Lee/Yang dengan dua kali kalah dalam tiga kesempatan bertemu.

Baca Juga: Thomas Cup 2024 - Siap Diadu Lawan Indonesia, Thailand Turunkan Skuad Muda Penuh Jebakan