RESMI - Ada Dugaan Match Fixing, Persik Lapor Satgas Antimafia Bola Usai Dibantai Bhayangkara FC 7 Gol

By Bagas Reza Murti - Rabu, 17 April 2024 | 15:38 WIB
Matias Mier (kanan) sedang menguasai bola dalam laga pekan ke-31 Liga 1 2023 antara Bhayangkara FC versus Persik Kediri di Stadion PTIK, Blok M, Jakarta, Selasa (16/4/2024) malam. (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM - Persik Kediri resmi merilis pernyataan usai dibantai Bhayangkara FC 0-7 pada Selasa (16/4/2024).

Buntut kekalahan telak Persik Kediri dari Bhayangkara FC dengan skor 0-7, Manajemen Macan Putih merilis pernyataan.

Manajemen menyampaikan kekecewaan karena hasil minor yang mereka raih dalam laga yang digelar pada Selasa (16/4/2024).

Selain itu, Persik Kediri juga melaporkan laga ini ke Satgas Anti Mafia Bola karena menduga adanya praktik match fixing.

"Manajemen Persik Kediri menyampaikan kekecewaan atas performa tim yang
mengecewakan," bunyi pernyataan resmi Persik Kediri yang diterima BolaSport.com.

Baca Juga: Jelang Lawan Australia, Manajer Timnas U-23 Indonesia Buka Suara karena Merasa Dirugikan

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Persik Kediri (@persikfcofficial)

"Manajemen Persik Kediri beserta seluruh jajaran tim juga meminta maaf kepada seluruh fans dan suporter Persik Kediri serta masyarakat Indonesia."

"Persik Kediri merupakan klub sepakbola profesional yang menjunjung tinggi azas fair play, setiap tindakan yang mencoreng marwah Sepakbola, tentu merupakan hal yang tidak dapat diterima."

"Persik Kediri memiliki visi yang jelas untuk membawa klub kebanggaan Kediri Raya hingga berprestasi ke level Asia, sehingga Manajemen Persik Kediri pun akan berkomunikasi dan melaporkan kepada pihak Satgas Anti Mafia Bola."

"Termasuk, Persik kediri yang merupakan klub dengan sisi kekeluargaan yang tinggi termasuk dengan suporter terbuka untuk setiap masukan dari komunitas Persik mania."