Inter Milan sukses meraih kemenangan 3-2 atas Lazio pada pekan terakhir Liga Italia, sekaligus sukses memastikan satu tiket ke Liga Champions musim depan.
La Beneamata mampu menang dramatis 3-2 atas Lazio di Stadion Olimpico Roma, Minggu (20/5/2018) waktu setempat atau Senin (21/5/2018) dini hari WIB pada pekan terakhir Liga Italia.
Kemenangan Inter Milan ini sekaligus membuat pertarungan memperebutkan tiket Liga Champions musim depan dimenangani oleh anak asuhan Luciano Spalletti.
Lazio yang sebelum laga terakhir unggul tiga angka dari Inter Milan sebenarnya sempat berada diatas angin dalam laga ini usai unggul 2-1 pada babak pertama.
#POPULER Laga Final Belum Digelar, Situs UEFA Sudah Umumkan Juara Liga Champions 2017-2018 https://t.co/xXDQl1QiTF
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 5 Mei 2018
Dua gol Elang Ibu Kota yang ditercipta lewat bunuh diri Ivan Perisic (menit ke-9) dan Felipe Anderson (41') hanya mampu dibalas oleh Danilo D'Ambrosio (29').
Namun pada babak kedua tiket Liga Champions yang sudah didepan mata Lazio harus melayang setelah Nerazurri mampu mencetak dua gol lewat penalti Mauro Icardi (78') dan Matias Vecino (81').
Hasil akhir inipun menjadi 3-2 untuk Inter Milan dan membuat klub kota Milan ini berhak mendapatkan tiket ke Liga Champions musim depan.
(Baca Juga: 5 Bintang Brasil yang Gagal Berlaga di Piala Dunia 2018, Salah Satunya Gelandang Anyar Barcelona)
Meskipun memiliki poin yang sama di klasemen yaitu 72 namun Inter Milan berhak mendapatkan tiket Liga Champions karena unggul head to head atas Lazio.
Kemenangan dramatis Inter Milan atas Lazio pada pekan terakhir Liga Italia musim ini juga seperti mengobati luka La Beneamata terhadap Lazio pada musim 2001-2002.
Saat musim 2001-2002, seperti musim ini Lazio dan Inter Milan harus bertemu pada pekan terakhir Liga Italia.
Kesal Chelsea Bermain Bertahan, Mourinho Termakan Ucapannya Sendiri https://t.co/iB5xGXCtzN
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 21 Mei 2018
Inter Milan kala itu sedang memuncaki klasemen Liga Italia dengan 69 poin unggul satu angka di atas Juventus dan dua angka di atas AS Roma.
Laga terakhir musim 2001-2002 kemudian menjadi penentu gelar Scudetto.
Sayangnya, Inter Milan justru kalah 2-4 di stadion Olimpico sedangkan Juventus menang 2-0 atas Udinese dan AS Roma menang tipis 1-0 di markas Torino.
(Baca Juga: Resmi, Asia Tenggara Punya Wakil di Premier League Musim Depan!)
Kekalahan menyesakan Inter Milan di musim 2001-2002 Lazio ini membuat mereka terpaksa harus merelakan gelar Scudetto jatuh ke tangan Juventus dan langsung melorot ke urutan ketiga.
Kini roda nasib membuat Lazio merasakan apa yang dirasakan Inter Milan 16 tahun lalu di Stadion Olimpico Roma.
Mengutip dari judul Novel yang ditulis Eka Kurniawan yaitu "Seperti Dendam, Rindu Harus Dibayar Tuntas".
Inter Milan telah berhasil melakukan hal yang sama.
(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)
| Editor | : | Kautsar Restu Yuda |
| Sumber | : | transfermarkt.com |
Komentar