Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Gonzalo Higuain, Bomber Idaman Pemutus Kutukan Nomor 9 di AC Milan?

By Beri Bagja - Selasa, 31 Juli 2018 | 20:37 WIB
Penyerang Juventus, Gonzalo Higuain, mencium trofi juara Liga Italia dalam perayaan gelar timnya setelah pertandingan lawan Hellas Verona di Stadion Allianz Stadium Turin, 19 Mei 2018.
ANDREAS SOLARO / AFP
Penyerang Juventus, Gonzalo Higuain, mencium trofi juara Liga Italia dalam perayaan gelar timnya setelah pertandingan lawan Hellas Verona di Stadion Allianz Stadium Turin, 19 Mei 2018.

AC Milan layak antusias mempersiapkan kedatangan Gonzalo Higuain dari Juventus. Pemain Argentina berusia 30 tahun itu digadang-gadang bakal menjadi salah satu striker terbaik yang dimiliki Milan.

Proses transfer Gonzalo Higuain dari Juventus ke AC Milan memasuki tahap krusial pada Selasa (31/7/2018).

Pemain berjulukan El Pipita itu dilaporkan menyetujui proposal peminjaman ke Milan sebelum ditebus permanen oleh klub beralias I Rossoneri (Merah-Hitam).

Dikutip BolaSport.com dari La Gazzetta dello Sport, formula pinjaman itu berbiaya 18 juta euro atau setara 304,8 miliar rupiah.

Gonzalo Higuain bakal dimiliki permanen setelah AC Milan membayar ekstra 36 juta euro (Rp 609,6 miliar) musim panas tahun depan.

Media Italia menilai Higuain adalah sosok yang selama ini diidamkan Milan sebagai bomber utama, yang paling layak menggunakan kostum bernomor punggung 9 sesuai perannya di lapangan.

(Baca juga: Nasib Malang Gonzalo Higuain, dari Pemain Termahal Liga Italia sampai Calon Korban Tukar Guling)

Rossoneri masih memiliki sederet penyerang tengah seperti Nikola Kalinic, Patrick Cutrone, Carlos Bacca, hingga si empunya nomor 9 saat ini, Andre Silva.

Namun, dari segi rekam jejak dan kelayakan soal prestasi, Higuain lebih meyakinkan daripada mereka untuk memakai angka keramat tersebut jika jadi bergabung kelak.

Masalahnya, selain menjadi barang pusaka, seragam nomor 9 di Milan terkenal dengan label kutukan.

Filippo Inzaghi adalah pemakai nomor 9 terakhir yang tergolong sukses di AC Milan. Dia menciptakan 126 gol dari 300 partai berbagai ajang untuk Rossoneri pada 2001-2012.

Setelah eks pemain dan pelatih Milan ini pensiun, pewaris nomor Inzaghi selalu gagal cemerlang meniru dia. Tren itu dimulai oleh Alexandre Pato.


Selebrasi Filippo Inzaghi usai menjebol gawang Reggina untuk AC Milan dalam pertandingan Serie A, 12 Februari 2006.(MARIO LAPORTA/AFP)

Penyerang Brasil beralias Si Bebek itu direkrut pada 2007. Pato gemilang pada musim-musim awal bersama Milan.

Cuma, performanya lantas menurun, terutama sejak mengganti nomor kostum dari 7 ke 9 yang lowong sepeninggal Inzaghi mulai musim 2012-2013. 

(Baca juga: Pindah ke AC Milan, Gonzalo Higuain Harus Rela Potong Gaji 40 Persen)

Ditambah problem cedera yang melilit, Pato hanya tampil 7 kali di berbagai ajang dengan ukiran 2 gol saja. Dia lantas dilepas ke Corinthians pada Januari 2013.

Kutukan kelesuan buat pemakai nomor 9 menghantui penerusnya yang juga flop alias gagal.

Mereka adalah Alessandro Matri, Fernando Torres, Mattia Destro, Luiz Adriano, sampai Gianluca Lapadula.

Penggunanya sekarang, Andre Silva, juga belum bisa dikategorikan sukses.

Direkrut mahal dari Porto seharga 38 juta euro tahun lalu, striker Portugal itu cuma melesakkan 10 gol dari 40 laga di berbagai ajang, dengan cuma dua gol lahir di Liga Italia.


Penyerang AC Milan, Andre Silva (depan), dijaga ketat bek Juventus, Giorgio Chiellini, dalam partai Liga Italia di Stadion San Siro, Milan, 28 Oktober 2017.(MARCO BERTORELLO / AFP)

Gonzalo Higuain kini dijagokan sebagai calon pemilik baru nomor kostum 9 di AC Milan - angka yang akrab melekat di punggungnya sejak membela Napoli pada 2013-2014.

Dengan modal ukiran 146 gol dalam 251 partai bagi Napoli dan Juventus lima musim terakhir, El Pipita diyakini punya kans menghidupkan keangkeran nomor 9 pasca-kepergian Inzaghi.

Statistik Pemakai Nomor 9 di AC Milan 20 Tahun Terakhir

  • Andre Silva (2017-2018): 40 partai/10 gol
  • Gianluca Lapadula (2016-2017): 29 partai/8 gol
  • Luiz Adriano (2015-2016): 29 partai/6 gol
  • Mattia Destro (2015): 15 partai/3 gol
  • Fernando Torres (2014-2015): 10 partai/1 gol
  • Alessandro Matri (2013-2014): 18 partai/1 gol
  • Alexandre Pato (2012-2013): 7 partai/2 gol
  • Filippo Inzaghi (2001-2012): 300 partai/126 gol
  • Gianni Comandini (2000-2001): 18 partai/3 gol
  • George Weah (1995-2000): 115 partai/45 gol
  • Patrick Kluivert (1997-1998): 30 partai/8 gol


Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : football-italia.net, gazzetta.it

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Fiorentina
36
54
9
Napoli
37
52
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X