Chairman Palermo, Maurizio Zamparini, mengklaim bahwa Paulo Dybala bisa saja meninggalkan Juventus pada bursa transfer musim dingin Januari 2019 nanti.
Pernyataan Maurizio Zamparini tersebut timbul seiring dengan minimnya jatah main Paulo Dybala bersama Bianconerri pada awal musim ini.
Paulo Dybala yang membela Palermo dalam kurun 2012-2015 telah dua kali dicadangkan dalam tiga laga terakhir Liga Italia musim ini.
Zamparini yang menaruh perhatian mengatakan bahwa satu-satunya yang membuat Dybala tak bermain adalah pelatih Juventus, Massimiliano Allegri.
(Baca Juga: Bek Muda Liverpool Kewalahan Hadapi Pemain Tercepat Man United)
"Setiap kali melihatnya tak bermain membuat saya ingin menangis. Dybala dibangkucadangkan karena pelatih Massimiliano Allegri," kata Zamparini kepada RMC Sports, dikutip BolaSport.com dari laman Football Italia.
Zamparini yang kesal dengan Allegri bahkan memberi tantangan pada sang pelatih untuk melatih Palermo.
"Allegri harus datang ke Palermo dan memenangkan Scudetto, karena menjadi fenomenal di Juventus itu mudah," ucapnya.
Petinggi Palermo tersebut juga menyebut sebenarnya dua tahun lalu ia telah berpesan kepada Dybala untuk pindah ke Spanyol dan tidak meneruskan karier di Italia.
(Baca juga: Naby Keita, Pemain Liverpool yang Seharusnya Dibayar Murah)
"Dua tahun lalu, saya telah mengirim pesan kepadanya dan memberi nasihat untuk pergi ke Spanyol bukan ke Italia. Tempat yang akan memberinya kesempatan bermain," tutur pria kelahiran 1941.
Namun, sang pemain 24 tahun terus bertahan bareng Juventus hingga saat ini sejak ditransfer musim panas 2015.
| Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
| Sumber | : | football-italia.net |
Komentar