Mantan Presiden Barcelona Disebut Terlibat Jual Beli Organ Ilegal untuk Abidal, Ini Pernyataan Klub

Mantan Presiden FC Barcelona, Sandro Rosell, disebut telah terlibat dalam jual beli organ secara ilegal pada 2012.

Kabar ini pertama kali dipublikasikan oleh media Spanyol, El Confidencial, pada Rabu (4/7/2018).

Mereka mengatakan bahwa Sandro Rosell yang kini tengah berada di penjara akibat kasus penggelapan pajak, terancam akan semakin lama mendekam di balik jeruji besi karena dianggap telah terlibat dalam jual beli organ secara ilegal.

Hal ini dilakukan Sandro Rosell demi mempercepat proses transplantasi hati pemain mereka saat itu, Eric Abidal.

Mantan pemain yang baru-baru ini diangkat Barcelona sebagai direktur olahraga yang baru, terpaksa harus menjalani transplantasi tersebut setelah ditemukan adanya tumor di hati.

Kabar ini langsung dibantah pihak Barcelona. Klub mengaku kecewa karena media memublikasikan berita ini dengan mengabaikan beberapa fakta dan tanpa melakukan penelitian secara menyeluruh.

(Baca Juga: Striker Naturalisasi Ini Alami Ujian Berat Saat Merumput Bersama Timnas U-23)

"Mengenai kabar yang muncul soal transplantasi hati mantan pemain klub yang kini menjadi direktur kami, Eric Abidal, FC Barcelona secara tegas membantah kabar yang tidak benar ini, terutama dalam hal fasilitas klinik kesehatan milik Barcelona," tulis ofisial Barcelona di situs resmi klub.

"Kabar ini telah menghilangkan beberapa fakta penting dan dapat menyebabkan rusaknya reputasi Eric Abidal, semua pihak yang terlibat dalam prosedur transplantasi, FC Barcelona, dan mantan presiden Sandro Rosell."

"Klub sangat sedih dengan kurangnya ketelitian dalam menyebarkan informasi tentang isu sensitif semacam ini dan menegaskan kembali bahwa komitmen kami untuk Eric Abidal dan yayasannya guna membantu meningkatkan taraf hidup anak-anak yang terkena dampak perawatan medis sepertinya."

(Baca Juga: Pemain Keroyok Wartawan yang Meliput Laga Persid Jember Vs Sindo Dharaka)