Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

2 Legenda Hidup Sepak Bola Torehkan Sejarah pada 19 November, Anda Wajib Tahu!

By Aditya Fahmi Nurwahid - Senin, 20 November 2017 | 05:15 WIB
Foto Gianluigi Buffon (kiri) saat masih membela Parma. Sedangkan Pele (kanan) saat beraksi bersama Santos FC.
BOLASPORT.COM
Foto Gianluigi Buffon (kiri) saat masih membela Parma. Sedangkan Pele (kanan) saat beraksi bersama Santos FC.

Meski agak terlewat, tanggal 19 November ternyata menjadi tanggal sakral di jagat sepak bola dunia.

Pada tanggal tersebut, dua catatan penting ditorehkan oleh dua legenda sepak bola berbeda benua.

Kedua legenda tersebut adalah Pele (Brasil) dan Gianluigi Buffon (Italia).

Berikut BolaSport.com rangkum dua sejarah yang dituliskan Pele dan Buffon dalam karier sepak bola keduanya.

(Baca Juga: Hasil Pertandingan dan Klasemen Liga Italia - AC Milan dan Juventus Terjegal, Napoli, Inter dan AS Roma Berkuasa)

Mengenang Cetakan Gol ke-1000 Milik Pele

Legenda Timnas Brasil dan Santos, Pele, catatkan kenangan tak terlupakan pada tanggal 19 November.

Pada 48 tahun yang lalu, tepatnya 19 November 1969, Pele catatkan gol ke-1000 di semua kompetisi.

(Baca Juga: Ratusan Suporter Lyon Lakukan Dukungan Luar Biasa Bagi Nabil Fekir, Bikin Merinding!)

Gol yang dijuluki O Milesimo (The Thousands) ini dicetak Pele saat membela Santos melawan Vasco de Gama di Stadion Maracana.

Sepanjang karier, legenda Brasil ini telah cetak 1.281 gol dari 1.363 pertandingan, baik di level klub maupun di level tim nasional.

Mengenang Debut Fantastis Gianluigi Buffon di Serie A

Tak ada yang mengenal nama legenda Timnas Italia dan JuventusGianluigi Buffon, sebelum tanggal 19 November 1995.

Buffon yang saat itu berusia 17 tahun itu dipercaya melakoni partai debut di AC Parma pada pekan ke-10 Liga Italia musim 1995-1996.

(Baca Juga: Kalahkan Juventus, Sampdoria Sejajar dengan Dua Klub Besar Ini)

Pelatih Parma saat itu, Nevio Scala, nekat menurunkan Gianluigi Buffon saat Parma menghadapi AC Milan! Tak main-main bukan?

Padahal, skuat AC Milan saat itu terbilang hebat dengan Sebastiano Rossi, Franco Baresi, Marcel Desailly, Zvonimir Boban, Roberto Baggio, dan George Weah di dalamnya.

Buffon lakukan banyak penyelamatan gemilang sepanjang pertandingan dan berhasil memaksa Rossoneri bermain imbang dengan skor akhir 0-0.

Parma pada musim tersebut berhasil bercokol di posisi keenam klasemen akhir, miliki poin yang sama dengan AS Roma, 58 poin, namun kalah selisih gol.


Editor : Aditya Fahmi Nurwahid
Sumber : twitter.com/brfootball

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
38
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
38
60
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X