Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Menunggu Debut Egy Maulana Vikri di Timnas Indonesia Level Senior

By Mochamad Hary Prasetya - Sabtu, 18 November 2017 | 10:12 WIB
Pemain Timnas U-19 Egy Maulana Vikri saat Suriah U-23 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kamis (16/11/2017)
BOLASPORT.COM/HERKA YANIS
Pemain Timnas U-19 Egy Maulana Vikri saat Suriah U-23 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kamis (16/11/2017)

Pelatih timnas Indonesia, Luis Milla, mengumumkan 33 nama pemain untuk mengikuti laga uji coba melawan timnas U-23 Suriah dan timnas Guyana pada November ini.

Salah satu nama kejutan dipanggil Milla untuk uji coba tersebut, yakni Egy Maulana Vikri, yang merupakan pemain timnas U-19 Indonesia.

Di level U-19, Egy bisa dibilang menjadi bintang dalam tim asuhan Indra Sjafri.

Bermain di sektor sayap, Egy mampu menunjukan permainan indahnya hingga masyarakat Indonesia terpesona.

Tentunya ada alasan Milla memanggil Egy dalam laga uji coba kali ini.

(BACA JUGA: Posisi Ini Jadi Posisi yang Paling Kering Pemain di Timnas Indonesia)

Selain bagus, Milla mau melihat permainan Egy apakah bisa menembus timnas U-23 yang saat ini sedang dipersiapkan mengikuti Asian Games 2018 pada Agustus mendatang.

Pada laga uji coba pertama antara timnas U-23 melawan timnas U-23 Suriah yang berakhir dengan skor 2-3 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Kamis (16/11/2017), Egy diturunkan pada menit ke-72.

Menggantikan Septian David Maulana, Egy bermain di belakang penyerang Ilham Udin Armaiyn.

Padahal semestinya posisi Egy itu bukan di belakang penyerang atau second striker (SS).

Tetapi pesepak bola berusia 17 tahun itu lebih nyaman bermain di sektor winger dengan mengandalkan kecepatannya.

Egy pun tidak mampu bergerak lincah melewati barisan pertahanan timnas U-23 Suriah yang memiliki postur besar. 

Memang selepas pertandingan, Luis Milla seperti melakukan perjudian dengan memasang Egy dalam posisi tersebut.

(BACA JUGA: Pelatih Suriah dan Luis Milla Kompak dalam Hal Ini)

"Kenapa saya memasang Ilham dan Egy dalam posisi berbeda. Karena itu saya lakukan ada kemungkinan pakai taktik itu di Asian Games 2018."

"Saya mau coba lihat karena di usia mereka yang masih muda harus bisa berkembang lebih," kata Milla.

Peluang Egy untuk menjadi starter dalam laga kedua melawan timnas U-23 Suriah pada Sabtu (18/11/2017), juga sangat kecil.

Pasalnya ada beberapa pemain senior yang juga hadir untuk mengikuti pertandingan tersebut, yakni Andritany Ardhiyasa, Fachruddin Aryanto, Achmad Jufriyanto, Bayu Pradana, M Taufiq, Andi Vermansah, Boaz Solossa, dan Ilija Spasojevic.

Memang tidak ada pemain senior yang bermain di sektor Second Striker.

Hanya saja Egy juga akan bersaing dengan Septian David yang bermain apik saat laga perdana kontra timnas U-23 Suriah.

Egy juga akan kesulitan untuk mendapatkan tempat bermain di sektor sayap.

Sebab, Milla masih memiliki sejumlah pemain berpengalaman seperti Febri Hariyadi, Saddil Ramdani, Osvaldo Haay, Miftahul Hamdi, Yabes Roni, Andik Vermansah, dan Boaz Solossa.

Artinya kemungkinan besar, Egy bisa saja mendapatkan menit bermain dan sekaligus debutnya di level senior, itu pun sebagai pemain pengganti.

Kendati begitu, hal ini bakal menjadi pencapaian berharga bagi pemain asal Medan andai masuk ke dalam Daftar Susunan Pemain (DSP) yang akan diturunkan Milla dalam laga sore hari ini.

 

Selain Egy, ada dua nama pemain timnas U-19 yang dipanggil Milla, yakni Muhammad Rafli Mursalim dan Muhammad Luthfy.

Milla sangat berharap dengan ketiga pemain muda tersebut bisa menjadi pilar utama tim Merah Putih di masa yang akan datang.

"Untuk tiga anak muda di timnas U-19 saya sebagai seorang pelatih sangat suka melatih pemain muda."

"Saya tidak pernah melewatkan pertandingan timnas U-19. Saya berharap ketiga pemain itu bisa terus belajar bersama kami."

"Tidak menutup kemungkinan salah satu dari mereka bisa masuk ke skuat saya andai ada yang lebih baik di tim ini," kata Milla.

Andai tidak dimainkan satu detik pun saat melawan timnas U-23 Suriah, Egy jangan bersedih hati.

Pemain yang dikabarkan akan memperkuat klub luar negeri pada tahun depan itu masih berharap bisa diturunkan saat timnas Indonesia bertemu timnas Guyana di Stadion Wibawa Mukti, Sabtu (25/11/2017).

 


Editor : Gangga Basudewa
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
37
68
4
Juventus
37
68
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X