Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Saddil Ramdani Selalu Jadi Pembeda Bagi Timnas U-23 Indonesia. Layak Jadi Starter?

By Andrew Sihombing - Kamis, 16 Agustus 2018 | 11:18 WIB
   Pemain sayap Timnas U-23 Indonesia, Saddil Ramdani, melakukan pemanasan saat hendak diturunkan dalam laga uji coba melawan Timnas U-23 Thailand di Stadion PTIK, Jakarta, Kamis (31/5/2018).
ANDREW SIHOMBING/BOLASPORT.COM
Pemain sayap Timnas U-23 Indonesia, Saddil Ramdani, melakukan pemanasan saat hendak diturunkan dalam laga uji coba melawan Timnas U-23 Thailand di Stadion PTIK, Jakarta, Kamis (31/5/2018).

Pemain depan Persela, Saddil Ramdani, selalu masuk dari bangku cadangan dalam sepasang laga bersama timnas U-23 Indonesia di Grup A Asian Games 2018. Hebatnya, dua kali itu pula winger muda berusia 19 tahun ini memberi perbedaan berarti dalam permainan Garuda Muda.

Saddil pertama kali mencicipi kesempatan tampil di Asian Games 2018 saat masuk menggantikan Irfan Jaya pada menit ke-60 laga kontra Taiwan di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Minggu (12/8/2018).

Timnas U-23 Indonesia ketika itu akhirnya berhasil menutup laga dengan skor telak 4-0 melalui gol Stefano Lilipaly (67' dan 76'), Alberto Goncalves (71'), dan M. Hargianto (90+3').

Dimainkan di pos penyerang sayap kanan, jebolan SSB ASIFA ini bisa membuat daya gedor Garuda Muda tak lagi terfokus pada Febri Hariyadi di sektor kiri.

(Baca Juga: Irfan Jaya 'Menghilang', Luis Milla Harus Cari Solusi)

(Baca Juga: Sayap-sayap Timnas U-23 Indonesia, Sektor Kiri Jauh Lebih Dominan)

Saddil hanya butuh sembilan menit untuk mengancam gawang Taiwan. Sayang, dalam posisi yang tinggal berhadapan dengan kiper, tendangannya masih melambung di atas mistar.

Saddil juga lebih terlibat dalam permainan tim. Hanya dalam tempo setengah jam bermain, ia menerima 16 operan dari rekan-rekannya.

Bandingkan dengan Irfan yang cuma menerima 21 operan sepanjang 60 menit laga.

Daya sengat sektor kanan timnas U-23 Indonesia juga bertambah berkat keberanian Saddil menggiring bola menusuk ke kotak penalti.

Sebagaimana data yang dilansir BolaSport.com dari Labbola, Saddil melakukan 4 dribel kendati cuma satu yang berhasil melewati lawan.

Bagaimana dengan Irfan? Pemain milik klub Persebaya ini cuma melakukan 1 dribel dan itu pun gagal.

Efek Saddil kembali terlihat di pertandingan kedua timnas U-23 Indonesia melawan Palestina, Rabu (15/8/2018). Kali ini, ia bermain sedikit lebih lama, tepatnya selama 38 menit dan lagi-lagi masuk menggantikan Irfan.

Pemain yang disebut terakhir ini memang terlihat mengalami kesulitan luar biasa pada laga yang berlangsung di Stadion Patriot Chandrabhaga tersebut.

Irfan beberapa kali tak kuasa meladeni benturan dan permainan fisikal bek kiri Palestina bernomor punggung 2, Ahmed Qatmish. Bahkan sebelum ditarik pada menit ke-52, Irfan beberapa kali terlihat meringis sambil memegangi rusuk kanannya.

Adapun Saddil akhirnya tercatat melakukan 28 operan hingga laga berakhir. Bandingkan dengan Irfan yang cuma melepas 20 umpan.

Saddil melakukan 2 dribel dengan satu di antaranya sukses melewati lawan, sementara Irfan tak pernah mencoba menggocek lawan.

Nilai lebih Saddil juga terlihat pada kemampuannya memindahkan bola. Berkali-kali ia mengirim bola jauh ke sisi kiri saat wilayah yang ditempatinya penuh sesak dengan pemain lawan.


Pelatih timnas U-23 Indonesia, Luis Milla (ketiga dari kiri/menduduki bola), berbicara kepada para pemain sebelum memulai sesi latihan di Lapangan ABC, Senayan, Jakarta, Kamis (16/8/2018).(HERPIN DEWANTO/HARIAN KOMPAS)

Saddil juga 'memancing' bek kanan timnas U-23 Indonesia, Gavin Kwan Adsit, lebih berani naik membantu serangan dan berkombinasi dengannya.

Milla juga menyebut masuknya Saddil, plus Rezaldi Hehanussa yang dimasukkan pada menit ke-54, membuat tim asuhannya bermain lebih baik.

(Baca Juga: Jadi Pilar Dominasi Serangan, Febri Hariyadi dan Rezaldi Hehanussa Hapus Rivalitas Klub di Timnas U-23 Indonesia)

"Sisi positifnya (dari kekalahan lawan timnas U-23 Palestina, red.), adalah bahwa ketika Saddil dan Rezaldi masuk, mereka bisa menggantikan pemain yang tampil di awal," ujar Milla lewat penerjemahnya, Bayi Eka Sari, kepada wartawan, termasuk BolaSport.com, dalam sesi konferensi pers selepas pertandingan.

"Hal ini terlihat saat melawan Taiwan dan sekarang di laga kontra Palestina. Buat saya, pergantian pemain yang dilakukan sudah sangat positif," katanya.

Penampilan impresif Saddil di sepasang laga awal timnas U-23 Indonesia di Asian Games 2018 boleh jadi membuat publik bertanya apakah Milla akan memberinya kesempatan tampil sebagai starter. 


Editor : Andrew Sihombing
Sumber : BolaSport.com, Labbola.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
38
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
38
60
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X