Striker Arema FC, Dedik Setiawan untuk pertama kalinya dipanggil membela timnas Indonesia.
Pemain asli Malang ini dipercaya masuk daftar pemain untuk laga uji tanding melawan Mauritius.
Timnas Indonesia akan melakoni laga uji coba kontra Mauritius di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Selasa (11/9/2018).
Dalam uji coba kali ini PSSI memanggil 20 pemain dari klub Liga 1 dan Liga Super Malaysia.
(Baca Juga: PSSI Panggil 20 Pemain, Duet Palang Pintu Timnas Indonesia Piala AFF 2016 Lahir Kembali)
Munculnya nama Dedik cukup mengejutkan. Sebab ia sukses masuk dalam daftar di sela banyaknya striker lokal mentereng lain.
Contohnya saja seperti Samsul Arif (Barito Putera), Ferdinand Sinaga (PSM Makassar), dan Alberto Goncalves.
Di lini depan, Dedik menemani bomber andalan sekaligus kapten tim Persipura Jayapura, Boaz Solossa.
Dilansir BolaSport.com dari Surya Malang, Dedik sendiri mengaku tak menyangka atas undangan membela timnas.
(Baca Juga: Enam Keputusan Mengejutkan di Balik Pemanggilan 20 Pemain Timnas Indonesia Vs Mauritius)
"Kaget juga dipanggil timnas (Indonesia), ini pertama buat saya," ujar Dedik, Kamis (6/9/2018).
Pemain 24 tahun ini juga mengharapkan doa agar bisa mendapat kepercayaan sekaligus menit bermain di timnas.
"Semoga bisa mendapatkan kesempatan bermain di timnas, mohon doanya," ucap Dedik.
Berikut 20 pemain yang dipanggil untuk laga kontra Mauritius:
(Baca Juga: Bocoran Masa Depan Kontrak Evan Dimas dengan Selangor FA, Ini Kata Sang Pemain)
Kiper: Muhammad Ridho (Borneo FC), Awan Setho (Bhayangkara FC)
Belakang: Fachrudin (Madura United), Bagas Adi (Arema FC), Hansamu Yama(Barito Putera), Rizky Pora (Barito Putera), Alfin Tuasalamony (Arema FC), Gavin Kwan (Barito Putera)
Tengah: Evan Dimas (Selangor FA), Hanif Sjahbandi (Arema FC), Bayu Pradana (Mitra Kukar), Zulfiandi (Sriwijaya FC), Irfan Jaya (Persebaya), Riko Simanjuntak (Persija), Febri Hariyadi (Persib), Ilham Udin (Selangor FA), Septian David (Mitra Kukar), Stefano Lilipaly (Bali United)
Depan: Boaz Solossa (Persipura), Dedik Setiawan (Arema FC)
| Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
| Sumber | : | Surya Malang |
Komentar