Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Wawancara Eksklusif dengan Teco, Persija Bukan Super Simic FC!

By Segaf Abdullah - Rabu, 28 Februari 2018 | 15:04 WIB
Ekspresi pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra, dalam laga timnya kontra Mitra Kukar pada pekan keenam Liga 1 musim 2017 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (14/5/2017).
HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLA/JUARA.NET
Ekspresi pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra, dalam laga timnya kontra Mitra Kukar pada pekan keenam Liga 1 musim 2017 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (14/5/2017).

Lebih dari setengah dari total jumlah gol Persija dicetak Simic pada Piala Presiden. Jika pola ini terus berlanjut, barangkali para haters akan menjuluki Persija dengan sebutan "The Simic Team". Bagaimana menurut Anda?

Simic bagus. Dia fokus dan bekerja keras saat latihan. Dia bukan pemain yang serakah, dia mau bekerja sama.

Tentu, Simic tidak mau jika Persija disebut "Simic Football Club (FC)" seperti yang Anda bilang.

Mungkin nanti, saat Simic sudah tidak lagi Persija, dia bikin klub dengan nama tersebut di Kroasia.


Pendukung Persija Jakarta, Jakmania, membentangkan poster potret striker Persija Jakarta, Marko Simic, yang sedang menggendong salah seorang pendukung usai merayakan gol pada babak delapan besar Piala Presiden 2018 melawan Mitra Kukar di Stadion Manahan, Solo, Minggu (4/2/2018).(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Sebagai salah satu pemain asing dan baru di Persija, Simic mampu berbaur dengan pemain lain.

Simic tahu bahwa setiap pemain tidak bisa bermain sendiri. Dia tahu bahwa dia juga butuh umpan dari rekan setimnya untuk mencetak gol. Setiap pemain punya fungsi masing-masing.

Ya, harus diakui 11 gol Simic di Piala Presiden sangat membantu kami untuk menjuari Piala Presiden 2018.

Menurut Anda, siapa pemain penting di Persija, namun dia kurang mendapat sorotan publik?

Sandi Sute. Dia pemain penting dalam sistem saya pada musim 2017.

Musim lalu, saya menggunakan formasi 4-3-3 dengan satu gelandang bertahan yaitu Sandi.

Namun, saya pikir wartawan dan suporter lebih banyak menyorot siapa yang mencetak gol untuk tim.

(Baca Juga: Neymar Cedera, Pemain Marseille: Kebanyakan Tingkah!)

Pada pramusim 2018, Jaimerson juga bagus. Dia cepat beradaptasi, kuat dalam bertahan dan mampu mencetak gol lewat skema bola mati.

Jaime masih dibandingkan dengan Willian Pacheco yang berpostur lebih tinggi. Namun, saya pikir dia mampu menjawab keraguan tersebut.


Editor : Ferril Dennys Sitorus
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
36
93
2
Barcelona
35
76
3
Girona
36
75
4
Atlético Madrid
36
73
5
Athletic Club
36
62
6
Real Betis
35
55
7
Real Sociedad
35
54
8
Villarreal
36
51
9
Valencia
35
48
10
Getafe
36
43
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Napoli
36
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X