(Baca Juga: 5 Hal yang Didapat Egy Maulana di Lechia Gdansk, Salah Satunya Dukungan Ultras!)
Terbukti, pemain Hanoi, Nguyen van Quyet, sukses membuat gol setelah memanfaatkan kelengahan bek Arema di menit-menit akhir.
Atas kekalahan tersebut, mendiang Suharno mengakui ketangguhan lawannya yang bermain lebih apik.
"Hari ini Hanoi main bagus, kecepatan kami kalah. Kami harus akui kehebatan Hanoi," kata Suharno, dilansir BolaSport.com dari Kompas.com
"Saya juga minta maaf jika Aremania kecewa. Saya terima kasih Aremania hadir ke stadion," lanjut arsitek yang meninggal pada usia 55 tahun itu.
Namun pada akhirnya, tim asal Kota Malang tersbeut sukses lolos dari fase grup mewakili Grup F mendamping Hanoi.
Hingga, perjalanan Singo Edan di Piala AFC 2014 terhenti di babak 16 besar setelah takluk dari utusan HongKong, Kitchee FC.
Susunan Pemain
Arema Cronus Indonesia: Kurnia Meiga (GK), Purwaka, Thierry Gathuessi, Benny Wahyudi, Alberto Goncalves, Cristian Gonzales, Samsul Arif, Ahmad Bustomi, Victor Igbonefo, Dendi Santoso, I Gede Sukadana.
Pelatih: Suharno
Hanoi T&T: Nguyen Van Cong (GK), Nguyen Van Bien, Bui Van Hieu, Cao Sy Coung, Nguyen Van Quyet, Pham Thanh Luong, Nguyen Hong Tien, Dao Duy Khanh, Marronkle Gonzalo Damian, Nguyen Ngoc Duy, Nguyen Quoc.
Pelatih: Phan Thanh Hung.
| Editor | : | Nina Andrianti Loasana |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar