Pebalap tim Suzuki Ecstar, Andrea Iannone, mengaku belum cukup puas dengan hasil yang diraih tes privat di Sirkuit Jerez, Spanyol, Rabu (22/11/2017).
Andrea Iannone berhasil menjadi pebalap tercepat pada hari pertama tes privat kemarin dengan catatan waktu 1 menit 38,280 detik.
Pebalap Italia itu sukses mengungguli Cal Crutchlow (LCR Honda) dan Andrea Dovizioso (Ducati) yang berada di posisi kedua dan ketiga.
Meskipun demikian, Andrea Iannone mengaku belum puas dengan pencapaiannya tersebut.
"Belum cukup, kami harus maju lebih jauh untuk menjembatani kesenjangan, ada ruang untuk perbaikan pengereman, dan akselerasi," kata Andrea Iannone seperti dikutip Bolasportcom dari Tuttomotoriweb, Kamis (23/11/2017).
"Saya juga kehilangan terlalu banyak cengkeraman ban yang saya gunakan," ujar Iannone lagi.
(Baca juga: Legenda MotoGP Dukung Keputusan Valentino Rossi Perihal Masa Depannya di Yamaha)
Hari pertama tes di Jerez bisa menjadi salah satu bukti keseriusan tim Suzuki Ecstar untuk tampil baik pada musim depan.
Mereka mengatakan jika tidak ingin mengulangi kesalahan pemilihan mesin yang disinyalir menjadi biang kerok kegagalan pada MotoGP 2017.
Sebelumnya, tim Suzuki Ecstar absen saat tes pramusim di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, 14-15 November 2017, dikarenakan Andrea Iannone dan Alex Rins terkena virus.
| Editor | : | Doddy Wiratama |
| Sumber | : | tuttomotoriweb.com |
Komentar