Kemenangan pada MotoGP Aragon 2018 yang berlangsung di MotorLand Aragon, Spanyol, Minggu (23/9/2018), membawa pebalap Repsol Honda, Marc Marquez, untuk sementara unggul 72 poin atas pesaing terdekatnya, Andrea Dovizioso (Ducati).
Namun, Marc Marquez menilai perburuan gelar juara dunia MotoGP 2018 belum usai.
Menurut Marquez, Andrea Dovizioso masih bisa menikung andai dia tidak berhati-hati pada sisa seri balap musim ini.
(Baca juga: Hasil dan Klasemen Moto3 Aragon 2018 - Meski Tampil Heroik, Anak Didik Rossi Kian Tertinggal)
"Belum, perburuan gelar juara dunia belum selesai. Saya tidak memiliki keunggulan yang tidak bisa direbut untuk mengamankan titel, jadi perburuan ini belum selesai," ujar Marquez yang dilansir BolaSport.com dari Crash, Senin (24/9/2018).
"Sekarang, kami tidak boleh melakukan kesalahan. Kami perlu mulai berpikir ke arah itu," kata pebalap kelahiran Cervera, Spanyol, tersebut.
Marc Marquez lalu membandingkan dengan musim balap 2014, ketika dia sudah merasa menjadi juara dunia di Misano.
Gara-gara arogansi itu, Marquez membuat dua kesalahan besar pada seri tersebut dan seri balap berikutnya yakni terjatuh.
Alhasil, Marquez cuma bisa finis di urutan ke-15 pada MotoGP San Marino 2014 dan ke-13 pada MotoGP Aragon 2014.
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : | Crash |
Komentar