"Pada 2010, saya pernah melewati Eau Rouge saat kualifikasi dengan satu tangan untuk menutup celah yang mengalir ke sayap belakang," tutur Kubica.
Sebagai informasi, F-duct adalah sistem yang menambah top speed saat di trek lurus dengan mengalirkan udara dari kokpit menuju sayap belakang.
Adapun Eau Rouge adalah salah satu tikungan di Sirkuit Spa-Francorchamps yang terkenal karena tingkat kesulitannya.
"Itu jauh lebih berbahaya dibandingkan dengan cara mengemudi saya sekarang, karena saat itu saya benar-benar mengemudi dengan satu tangan," sambung Kubica.
Robert Kubica sendiri sudah tampil melakoni lima hari tes serta dua sesi latihan bebas bersama Williams sepanjang tahun ini.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar