Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Liga Malaysia Bakal Punya Cita Rasa La Liga demi Keuangan Klub yang Stabil

By Estu Santoso - Selasa, 1 Januari 2019 | 19:10 WIB
Para pemain Johor Darul Takzim merayakan gelar juara Liga Super Malaysia 2018.
DOK. JOHOR DARUL TAKZIM
Para pemain Johor Darul Takzim merayakan gelar juara Liga Super Malaysia 2018.

BOLASPORT.COM – Operator Liga Malaysia atau MFL tidak setuju dengan penetapan plafon gaji pada Liga Malaysia untuk 2019 dan mereka akan mengadopsi cara di La Liga.

Administrator Liga Malaysia untuk 2019 telah memiliki formula untuk mengatasi masalah penggajian pemain yang belum dibayar dengan cara seperti di La Liga.

Kepala Eksekutif MFL, Kevin Ramalingam mengatakan, melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan La Liga Spanyol pada Januari tahun lalu, aturan akan mereka terapkan.

(Baca juga: Polemik Jelang Pergantian Tahun, Kapten Timnas Malaysia Menolak Aturan Baru Liga Malaysia)

Skenario soal penggajian pesepak bola di Negeri Jiran diperkirakan akan berubah hampir '360 derajat' menggunakan konsep La Liga sebagai wajah baru dari Liga Malaysia (Liga M).

Di antara perubahan besar yang diharapkan terjadi adalah peningkatan kualitas liga lokal yang melibatkan perjalanan liga, manajemen klub, lisensi klub, manajemen komersial dan prosedur manajemen keuangan.

(Baca juga: Pelatih Juara Piala Dunia 2002 Punya Peluang Kembali Melatih di China)

Salah satu dari manajemen keuangan itu termasuk masalah pembelian dan penjualan pemain.

”Kami telah mengumumkan sebelumnya tentang kolaborasi La Liga untuk meningkatkan kualitas sepak bola Liga M dan butuh waktu karena masih dalam tahap peninjauan,” kata Kevin.

(Baca juga: Punya Tiga Bintang Juara Piala Dunia, Klub Jepang Ini Jalani Pra-musim 2019 di Amerika Serikat)

”Kemungkinan, kami akan mengumumkannya pada pertengahan 2019 dan akan diberlakukan pada 2020 atau 2021,” tuturnya seperti dikutip BolaSport.com dari Harian Metro.

Kevin pun percaya bahwa ketika sistem liga baru yang akan diterapkan mengatasi berbagai masalah yang melibatkan tunggakan upah dan perizinan klub.

(Baca juga: Gelandang Jepang yang Pernah Mencetak Satu Gol di Liga Italia Memutuskan Pensiun)

”Tetapi sebelum itu, saya berharap semua pihak bersabar dan jangan langsung menyalahkan pihak mana pun,” ucap Kevin.

”Kami (MFL) terus memantau kemajuan tim dan akan mencari cara terbaik untuk mengatasi masalah yang dialami tim," katanya.

(Baca juga: Selamat Tinggal 2018, Liga 1 2019 Bakal Diisi Satu Klub Baru dengan Status Debutan)

Berdasarkan rujukan di situs resmi La Liga, Pasal 38 menyatakan bahwa semua tim harus menyediakan satu musim awal dan itu akan diputuskan oleh badan pengatur La Liga sebelum disetujui, dengan klub harus menghabiskan dalam batas moneter yang ditentukan.

(Baca juga: Tinggalkan 2018 dan Liga 2 2019 Bakal Diisi Klub yang Numpang Lewat di Liga 1, Ini Daftar Timnya)

Biaya itu termasuk penyediaan untuk tim utama, tim cadangan, pengembangan akademi, dan tim lain yang berada di bawah naungan klub.

Sebelumnya, kegagalan beberapa tim untuk membayarkan tunggakan gaji pun memaksa sebuah klub menarik diri dari kancah Liga M.

(Baca juga: Cetak Enam Gol pada 2018, Kapten Timnas Thailand Dilepas Klub Papan Atas Liga Jepang

Hal itu menyebabkan kecemasan di kalangan penggemar olahraga lokal, pengamat, dan administrator.

Antusiasme beberapa tim seperti Penang FA, Kelantan FA, Perlis FC, Kuantan FA, Terengganu City FC (TCFC) dan Felcra FC mengikat para pemain top berbuah hal negatif.

(Baca juga: Johor Darul Takzim Duetkan 'Neymar' dan 'Messi' pada 2019)

Selesai musim, mereka gagal membayar gaji pemain dan ofisial tim.

(Baca juga: Pada 2018 Bersinar di Piala Dunia dan Copa Libertadores, Playmaker Ini Siap Berkarier di China)

(Baca juga: Pelatih Klub Pertama yang Juara Liga Europa Teruskan Karier di Liga Super China)


Editor : Estu Santoso
Sumber : Bharian.com.my

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
34
77
2
Man City
33
76
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
32
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
West Ham
35
49
9
Chelsea
33
48
10
Wolves
35
46
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Girona
33
71
3
Barcelona
32
70
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
33
58
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Getafe
33
43
10
Villarreal
32
42
Klub
D
P
1
Inter
33
86
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
33
62
5
Roma
33
58
6
Lazio
34
55
7
Atalanta
32
54
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
33
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X