Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Pelatih Arema FC Minta Kiper Pengganti Kurnia Meiga Ubah Pola Pikir

By Suci Rahayu - Senin, 23 Oktober 2017 | 10:46 WIB
Kiper Arema FC, Utam Rusdiana, saat tampil melawan PS TNI dalam laga pekan ke-29 Liga 1 di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, Sabtu (14/10/2017) malam.
SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM
Kiper Arema FC, Utam Rusdiana, saat tampil melawan PS TNI dalam laga pekan ke-29 Liga 1 di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, Sabtu (14/10/2017) malam.

Nama Utam Rusdiana kini sedang naik daun usai menjadi pilihan utama di bawah mistar Arema FC pada dua laga lanjutan Liga 1 terakhir. 

Pelatih Arema FC, Joko Susilo, pun menitipkan sebuah pesan khusus untuk Utam.

Joko meminta Utam untuk mengubah pola pikirnya. Joko ingin Utam tidak merasa bahwa dirinya masih pemain muda lagi.

Sehingga setiap kesalahan masih bisa ditolerir. Utam harus berpikir layaknya pemain seperti pemain senior.

(Baca Juga: Perkembangan Teknologi Honda Diakui oleh Dunia Balap Profesional Indonesia)

“Tidak bisa kalau Utam masih disebut pemain muda lagi. Utam harus ubah pola pikirnya menjadi pemain senior. Dia bukan pemain muda. Kalau dia ingin berkembang terus, harus ubah pola pikirnya seperti itu,” ujar Gethuk.

Utam sendiri sejatinya baru berusia 22 tahun, untuk ukuran penjaga gawang usia tersebut masih sangat muda.

Pada usia tersebut, pemain asal Sidoarjo sudah mampu menembus tim utama Arema FC dan sejauh ini sudah dua kali bermain di Liga 1.

Tapi, Gethuk punya analogi yang berbeda. Ia mencontoh perkembangan sepak bola di Eropa.

Gethuk melihat fenomena bahwa pemain berusia 20 tahun sudah membela timnas senior adalah hal yang wajar. Artinya, pada usia tersebut mereka sudah senior.

“Lihat juga di timnas Indonesia saat ini. Usia berapa saja mereka yang bermain untuk timnas? Ada yang masih usia 19 tahun, ada yang 20 tahun. Jadi, usia Utam bukan lagi pemain muda,” tandas pelatih kelahiran Cepu tersebut.

(Baca Juga: Pemain PSM Makassar Kumpulkan Donasi untuk Choirul Huda)

Sementara itu, Gethuk juga berpesan pada para pemain Arema FC untuk bersaing secara fair di tiga laga sisa Liga 1.

Ia memastikan bahwa tidak ada pengkategorian pemain muda atau pemain senior dalam menentukan line-up.

“Pemain muda, kalau ingin bermain harus sesuai dengan grade Arema. Karena pemain yang senior juga ingin bermain. Jadi, bukan masalah usia, tapi usaha mereka untuk bisa sesuai dengan standar yang dibutuhkan klub,” Tutup Gethuk.


Editor : Stefanus Aranditio
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
37
68
4
Juventus
37
68
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X