Nasib klub Zah Rahan Krangar yakni FELDA United di Liga Super Malaysia saat ini sedang berada di ujung tanduk.
FELDA United kabarnya dipastikan akan terdegradasi ke kasta kedua Liga Malaysia setelah tak mendapatkan lisensi untuk tampil di Liga Super Malaysia pada hari Senin (4/12/2017).
Pihak FELDA United mengaku kecewa dengan keputusan operator Liga Malaysia karena terkesan sepihak.
Pihak FELDA United mengatakan meskipun klub telah menyelesaikan semua persyaratan yang sebelumnya dibutuhkan oleh FAM, kehadiran mereka tampaknya tidak dihiraukan dengan berbagai alasan diciptakan untuk membatasi FELDA United untuk beraksi di Liga Super musim depan.
(Baca Juga: Ini Kerangka Pemain yang Bakal Isi Skuat Bali United Musim 2018)
Kondisi tersebut membuat FELDA United menemani T-Teams yang juga mengalami permasalahan yang sama.
Mantan klub Rahmad Darmawan tersebut sebelumnya juga dipastikan terdegradasi ke Liga Premier Malaysia.
Keputusan tersebut membuat klub PKNP dan Negeri Sembilan FA mendapatkan durian runtuh.
Kedua tim tersebut otomatis akan promosi ke Liga Super Malaysia untuk musim depan.
Keputusan tersebut tentu sangat mengejutkan di persepakbolaan Negeri Jiran, pasalnya klub Zah Rahan Krangar ini musim lalu finis di peringkat ke-3 klasemen di bawah JDT dan Pahang.
Namun keputusan tersebut bisa juga jadi angin segar bagi klub-klub Indonesia.
Pasalnya, peluang klub-klub Indonesia untuk mendaratkan Zah Rahan Krangar akan semakin terbuka lebar.
Kabar terakhir memberitakan Zah Rahan akan bereuni dengan Rahmad Darmawan di Sriwijaya FC.
| Editor | : | Bagaskara Setyana Adhie Perkasa |
| Sumber | : | Hmetro.com.my |
Komentar