Persija Terbagi Dua di Suramadu Super Cup 2018

Persija Jakarta akan mengikuti Suramadu Super Cup untuk melawan Madura United, Kedah FA, dan Persela Lamongan di Stadion Gelora Bangkalan, Madura, pada 8-12 Januari 2018.

Untuk mengikuti turnamen itu, Persija akan terbagi dua dikarenakan mepetnya pertandingan yang dilakoni Bambang Pamungkas dkk.

Perlu diketahui, setelah Suramadu Super Cup, Persija langsung bertolak ke Malaysia untuk berlaga di turnamen Boost Sports Fix Cup 2018 melawan Kelantan FA dan Ratchaburi FC.

Turnamen tersebut akan digelar pada 13-20 Januari 2018 di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia.

Pelatih Persija, Stefano Cugurra, mengatakan bahwa ia membawa 34 pemain untuk berlaga di Suramadu Super Cup.

Nantinya pada laga terakhir menghadapi Persela, ada beberapa pemain Persija yang terlebih dahulu bertolak dari Madura ke Malaysia.

Pertandingan Persija melawan Persela akan digelar pada Jumat (12/1/2018) di Stadion Gelora Bangkalan, pukul 15.00 WIB.

Sementara di Malaysia, Persija dijadwalkan bertemu Ratchaburi FC di Stadion Bukit Jalil, pada Sabtu (13/1/2018) pukul 20.00 WIB.

 

A post shared by Persija Jakarta (@persijajkt) on Dec 12, 2017 at 4:39am PST

"Untuk melawan Madura United dan Kedah FA kami masih diperkuat semua pemain. Tetapi untuk melawan Persela, ada sekitar 15 pemain yang tetap di Madura dan sisanya langsung berangkat ke Malaysia," kata pelatih yang akrab disapa Teco itu.

Tak hanya komposisi pemainnya yang terbagi dua, tetapi juga official pelatih.

Kata Teco, untuk menghadapi Persela di laga terakhir Suramadu Super Cup akan didampingi oleh asisten pelatih Persija, Mustaqiem.

"Saat lawan Persela, coach Mustaqiem bersama dengan pelatih fisik, Yogi. Sedangkan saya sudah bersama pemain lainnya serta pelatih kiper ke Malaysia dan berangkat pada 11 Januari 2018," ucap Teco.

"Nantinya setelah melawan Persela, para pemain yang di Madura langsung berangkat ke Malaysia untuk bergabung bersama kami," ucap pelatih asal Brasil itu.

Teco tidak memfokuskan anak-anak asuhnya meraih gelar juara saat berlaga di Malaysia.

Sebab, mantan pelatih fisik Persebaya Surabaya itu ingin melihat sejauhmana perkembangan permainan anak-anak asuhnya itu selama dikumpulkan sejak Senin (18/12/2017).

"Ini bagus untuk kami karena akan ada lima pertandingan ujicoba dalam waktu sepuluh hari. Saya mau melihat dan mencoba semua pemain dalam pertandingan itu termasuk U-23 dan U-19," kata Teco.

 

Pemain muda potensial, Egy Maulana, tengah memilah tawaran dari enam negara Eropa. Hal itu diungkapkan oleh agen Egy Maulana, Dusan Bogdanovic, dalam sesi temu pers di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta, Jumat (5/1/2018). Keenam negara tersebut yakni, Spanyol, Jerman, Polandia, Prancis, Portugal, dan Italia. Egy Maulana kemungkinan besar bakal bermain di kompetisi Eropa pada 2018. Dalam tempo dua bulan, pemain berusia 17 tahun itu bakal meneken kontrak di klub asal Benua Biru pilihannya. Liga mana yang kira-kira cocok untuk Egy Maulana Vikri? #egymv #egymaulanavikri #egymv10 #timnasu19 #timnasindonesia #timnas

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on Jan 5, 2018 at 6:06am PST