Dengan berbagai kenangan manis tersebut, tentu saja terjalin sebuah hubungan emosional yang erat antara dirinya dengan klub tersebut.
Namun, jelang laga yang akan mempertemukan tim yang kini dilatihnya dengan mantan timnya itu, Djanur mengakui jika pertandingan esok tak ubahnya dengan pertandingan-pertandingan lainnya.
(Baca Juga: 3 Kenyataan Pahit bagi Arema FC Saat Jamu Bali United)
“Kalau ditanya secara emosional bertemu Persib, ya biasa saja. Sama dengan pertandingan lain," kata Djanur, kutip BolaSport.com dari laman resmi Persebaya.
Lebih lanjut, ia memaknai pertandingan ini sebagai laga yang spesial lantaran partai ini amat penting bagi Bajul Ijo yang tengah berjuang memperbaiki posisi di papan klasemen sementara.
"Tetapi ini tetap spesial bagi Persebaya karena kami butuh kemenangan,” katanya menambahkan.
Jadwal Lengkap dan Siaran Langsung Liga 1 2018 Pekan Ke-26 https://t.co/qJqMusIMZo
— BolaSport.com (@BolaSportcom) October 16, 2018
Di akhir, pelatih kelahiran Majelengka, Jawa Barat tersebut yakin dengan segala keterbatasan yang dimiliki Bajul Ijo, ia yakin timnya mampu meraih hasil maksimal atas Pangeran Biru.
“Saya ingat waktu menang di Piala Presiden dari Persib di kandangnya, dengan pemain yang (kualitas) jauh dari Persib. Mudah-mudahan terulang lagi nanti. Hasil yang lalu punya memori tersendiri bagi saya,” tuturnya.
(Baca Juga: Menerka Jawara Liga 1 2018 dari Sisa Pertandingan Klub yang Bercokol di 5 Besar)
| Editor | : | Ramaditya Domas Hariputro |
| Sumber | : | persebaya.id |
Komentar