Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Seusai Bambang Suryo, Komdis PSSI Panggil Sosok Ini

By Mochamad Hary Prasetya - Kamis, 27 Desember 2018 | 17:04 WIB
Logo PSSI
ISTIMEWA
Logo PSSI

Komite Disiplin PSSI akan memanggil manajemen Persibara Banjarnegara untuk memberikan keterangan terkait adanya kasus suap yang sempat dialami oleh klub Liga 3. Mereka dipanggil setelah pemanggilan Bambang Suryo.

Manajemen Persibara dipanggil setelah sebelumnya Komdis PSSI menjatuhkan hukuman kepada Bambang Suryo.

Bambang Suryo dijatuhkan hukuman larangan berkecimbung di persepakbolaan Indonesia seumur hidup.

(Baca juga: Soal Vigit Waluyo, Ini Pengakuan Mengejutkan dari Presiden PS Mojokerto Putra)

Keputusan itu diambil setelah adanya kasus pengaturan skor yang dilakukan Bambang Suryo kepada klub Liga 3, PS Ngada, pada babak 32 besar.

Bambang Suryo dihukum juga karena ia tidak hadir memenuhi pemanggilan dari Komdis PSSI.

(Baca juga: Indikasi Ezra Walian Makin 'Dekat' dengan Persija untuk Musim 2019)

Pria asal Malang, Jawa Timur, itu lebih memilih datang ke acara Mata Najwa beberapa hari yang lalu.

Untuk Persibara, Komdis PSSI memanggil karena mereka merasa dirugikan.

(Baca Juga: Prediksi 8 Pemain Persija Jakarta yang Dilepas)

Sebab, Persibara sempat dimintai uang sebesar Rp 500 juta oleh salah satu anggota Komite Eksekutif PSSI, Johar Lin Eng, bila ingin menjadi tuan rumah babak penyisihan grup Liga 3.

Tak hanya menyebutkan nama Johar Lin Eng, Bupati Banjarnegara, Budhi Warsono, dan Manajer Persibara Banjarnegara, Lasmi Indrayani, menyebutkan inisial dari dua pelaku yang sempat meminta uang ke mereka.

Untuk itu, Komdis PSSI mencoba memeriksa kasus tersebut dengan memanggil manajemen Persibara.

(Baca Juga: PSSI Undang FIFA untuk Selesaikan Kasus Pengaturan Skor)

"Kami besok akan memanggil Persibara yang menyebutkan inisial nama Mbah Pri dan Mis Tika. Kami ingin dengar penjelasan dan nama kedua orang tersebut," kata Asep Edwin kepada BolaSport.com, Kamis (27/12/2018).

Asep Edwin mengaku ia belum bisa menentukan hukuman apa yang akan diberikannya kepada pihak yang melakukan pengaturan skor tersebut.

Ia harus melihat hukuman sesuai pasal yang ada di Komdis PSSI.

"Kami besok baru mau mendengar terlebih dahulu keterangan dari mereka," kata Asep Edwin.

(Baca juga: Berjuang di Liga Champions Asia 2019, Klub Malaysia Ini Rekrut Eks Bek Tengah Timnas U-23 Australia)

(Baca juga: Pelatih Klub Pertama yang Juara Liga Europa Teruskan Karier di Liga Super China)

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

BOLASPORT.COM - Mantan pelatih timnas U-16 Indonesia, Fakhri Husaini, membeberkan pelarangan menghadiri acara Mata Najwa oleh petinggi PSSI. Fakhri Husaini, mantan pelatih timnas U-16 Indonesia, menjadi bintang tamu dalam acara Mata Najwa yang live di Trans 7, Rabu (28/11/2018). Dalam acara yang bertajuk "PSSI Bisa Apa Jilid 1" itu, Fakhri Husaini datang untuk memberikan tanggapan soal dugaan pengaturan skor di kompetisi sepak bola Indonesia. Sebagai pelatih timnas U-16, Fakhri berbicara soal pengaruh pengaturan skor terhadap pemain-pemain muda masa depan Indonesia. Akan tetapi, sebelum menghadiri acara tersebut, ada pihak yang melarang Fakhri muncul di televisi. #fakhrihusaini #fakhri #husaini #pssi #pssibisaapa #matanajwa

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

 


Editor : Estu Santoso
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
37
86
2
Man City
36
85
3
Liverpool
36
78
4
Aston Villa
36
67
5
Tottenham
36
63
6
Newcastle
36
57
7
Chelsea
36
57
8
Man United
36
54
9
West Ham
37
52
10
Brighton
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
35
90
2
Girona
35
75
3
Barcelona
34
73
4
Atlético Madrid
35
70
5
Athletic Club
35
62
6
Real Betis
35
55
7
Real Sociedad
34
54
8
Valencia
35
48
9
Villarreal
35
48
10
Getafe
35
43
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Napoli
36
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X