Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Tim Cadangan Lechia Gdansk Bukan Hal Buruk bagi Egy Maulana Vikri

By Aulli Reza Atmam - Rabu, 8 Agustus 2018 | 06:56 WIB
Egy Maulana Vikri saat berbaju Lechia Gdansk.
LECHIA.PL
Egy Maulana Vikri saat berbaju Lechia Gdansk.

Proses adaptasi ini menjadi sangat penting mengingat Egy datang dari Indonesia yang memiliki banyak perbedaan dengan Polandia dari berbagai segi, seperti iklim, budaya, dan gaya permainan sepak bolanya.

Bahkan bukannya tidak mungkin bagaimana Egy beradaptasi di Polandia bisa menentukan kelanjutan kariernya sebagai pemain asing di Benua Biru, apakah bisa terus bertahan atau justru harus tersisih.

Itu baru perbedaan antara Indonesia dan Polandia, belum lagi jika menyoal perbedaan antara karier di level junior dan senior.

Lechia adalah klub pertama Egy yang memberinya kontrak profesional saat usianya menginjak 18 tahun. Sebelumnya, ia menimba ilmu di Diklat Ragunan yang dikenal sebagai pencetak atlet top nasional.

(Baca juga: Niat Persija Rekrut Zulkifli Syukur Terhalang oleh PSM)

Tim cadangan sebuah klub hadir untuk menempa pemain muda lewat lewat pengalaman dan jam terbang sekaligus menjadi jembatan menuju tim utama.

Ibarat proses pembelajaran di sekolah yang harus dilalui secara bertahap, bermain di tim cadangan adalah proses untuk mematangkan diri guna memastikan sang pemain memang cukup layak untuk naik tingkat ke tim utama.


Selebrasi gelandang tim nasional U-19 Indonesia, Egy Maulana Vikri, seusai membobol gawang Malaysia pada semifinal Piala Asia U-19 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Kamis (12/7/2018). ( SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM )

Beruntungnya bagi Egy, tim cadangan di Polandia berada satu satu kompetisi dengan klub-klub profesional lain sehingga ia tidak hanya bertanding melawan sesama klub cadangan dan pemain muda.

Egy juga akan ditantang untuk bermain melawan pemain yang lebih senior.

Di sini Egy mendapat kesempatan untuk bertanding dalam jadwal yang reguler sebagaimana liga kasta tertinggi. Pengalaman pun akan membantunya agar nanti tidak canggung di tim utama.

Bagi pemain berusia 18 tahun, bermain di tim cadangan sebuah klub bukanlah hal yang perlu dirisaukan, termasuk bagi Egy. Toh ia tidak sendirian.

Beberapa rekan sesama pemain muda yang namanya sudah tercatat di tim utama pun ada yang ikut bermain di tim cadangan, seperti Daniel Mikolajewski, Florian Schikowski, serta Mateusz Sopocko.

Jadi, kita doakan saja Egy bisa menjalani kiprahnya di tim cadangan Lechia dan menjadi pemain yang benar-benar matang. Setidaknya itu jauh lebih baik ketimbang ngomel-ngomel di media sosial.


Editor : Beri Bagja
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
34
77
2
Liverpool
34
74
3
Man City
32
73
4
Aston Villa
34
66
5
Tottenham
32
60
6
Man United
33
53
7
Newcastle
33
50
8
West Ham
34
48
9
Chelsea
32
47
10
Bournemouth
34
45
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
32
81
2
Barcelona
32
70
3
Girona
32
68
4
Atlético Madrid
32
61
5
Athletic Club
32
58
6
Real Sociedad
32
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Villarreal
32
42
10
Getafe
32
40
Klub
D
P
1
Inter
33
86
2
Milan
33
69
3
Juventus
33
64
4
Bologna
33
62
5
Roma
32
55
6
Atalanta
32
54
7
Lazio
33
52
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
33
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X