Hingga akhir putaran pertama liga 1 Go-Jek Traveloka, PERSIB sudah mendapatkan sanksi denda lebih dari setengah miliar.
Sebuah hal yang harus dibayar oleh Persib Bandung karena pelanggaran oknum Bobotoh yang terus berulang disetiap memberi dukungan kepada Persib bertanding.
Total, Persib harus merogoh kocek sebesar 611 juta rupiah itu didapatkan dari sembilan kali hukuman yang diberikan Komisi Disiplin PSSI.
Denda pertama yang diberikan kepada manajemen PT persib Bandung Bermartabat adalah sebesar Rp. 20 juta.
Denda itu diberikan akibat tingkah laku buruk suporter saat laga menjamu Arema FC, (15/4/2017) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Hal yang sama kembali terulang, oknum suporter melakukan pelemparan botol, flare dan petasan ketika menjamu Persipura Jayapura, (7/5/2017). PERSIB kembali disanksi sebesar Rp. 30 juta.
Selanjutnya, saat menjamu Sriwijaya FC di Bandung, bobotoh terbukti menyalakan flare.
Atas ulah tersebut Persib didenda sebesar 10 juta rupiah. Kembali PERSIB juga mendapat denda Rp. 45 juta kala menjamu Persiba Balikpapan.
Tindakan tak terpuji suporter Persib tak hanya dilakukan di Stadion GBLA. Aksi pelemparan botol air mineral dilakukan oknum Bobotoh saat laga melawan Bhayangkara FC, (4/6/2017).
(BACA JUGA: Ricko Andrean dan Perdamaian Bobotoh-Jakmania, Inspirasi Besar Sepak Bola Indonesia)
| Editor | : | Stefanus Aranditio |
| Sumber | : | persib.co.id |
Komentar