Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Perubahan Kebijakan Juergen Klopp, dari Pelatih Hemat menjadi Sultan Bursa Transfer!

By Aditya Fahmi Nurwahid - Minggu, 22 Juli 2018 | 17:55 WIB
 Pelatih Liverpool FC, Juergen Klopp, bertepuk tangan untuk suporter seusai laga leg kedua semifinal Liga Champions kontra AS Roma di Stadion Olimpico, Roma, Italia pada 2 Mei 2018.
PAUL ELLIS/AFP
Pelatih Liverpool FC, Juergen Klopp, bertepuk tangan untuk suporter seusai laga leg kedua semifinal Liga Champions kontra AS Roma di Stadion Olimpico, Roma, Italia pada 2 Mei 2018.

Kebijakan transfer Juergen Klopp memang sempat dipertanyakan usai mencetak rekor pembelian kiper termahal saat merekrut mantan kiper AS Roma, Alisson Becker.

Alisson Becker menjadi pembelian termahal Juergen Klopp di bursa transfer musim panas untuk menyusun skuat jerang Liga Inggris musim 2018-2019 dengan nilai transfer mencapai 67 juta poundsterling.

Sang pelatih sebelumnya membeli tiga gelandang, Fabinho (43 juta pounds), Xherdan Shaqiri (13 juta pounds) dan Naby Keita (55 juta pounds).

Pun, sebelum ini, Juergen Klopp juga memecahkan rekor transfer setelah membeli bek Southampton, Virgil van Dijk, pada bursa transfer Januari 2018 dengan mahar sebesar 75 juta pounds.

Pembelian yang sudah melewati 252 juta pounds untuk lima pemain ini menunjukkan bahwa pada tahun 2018, Juergen Klopp memang menjelma menjadi "sultan" di lantai transfer.

(Baca Juga: Dililit Kasus Pajak, Begini Cara Cristiano Ronaldo Bisa Lolos dari Hukuman Penjara di Spanyol)

Sultan adalah istilah kekinian soal sosok yang loyal dalam membelanjakan uang, termasuk Klopp yang mencetak dua rekor transfer dalam satu tahun yang sama.

Padahal sebelumnya, Juergen Klopp termasuk pelatih yang cukup irit dibandingkan pelatih dengan nama besar lainnya.

Pada bursa transfer musim panas jelang musim 2017-2018 misalnya, pembelian Liverpool termahal dicetak saat membeli Mohamed Salah dengan mahar sekitar 42 juta pounds.

Semusim sebelumnya, Liverpool juga membeli sosok Sadio Mane dengan mahar sekitar 41 juta pounds dari Southampton.


Winger Liverpool FC, Mohamed Salah (kanan), merayakan golnya bersama Sadio Mane dalam laga Grup E Liga Champions kontra Sevilla di Stadion Anfield, Liverpool, Inggris, pada 13 September 2017. ( PAUL ELLIS/AFP )

(Baca Juga: Sebelum Stadion Jakabaring, Kursi Stadion-stadion di Indonesia Ini Juga Pernah Dirusak Suporter)

Dua pembelian tersebut dirasa cukup murah dan Juergen Klopp dianggap memperoleh "steal deal" atau keputusan pembelian paling menguntungkan.

Selain itu, citra hemat juga dihadirkan Juergen Klopp saat "nyinyiri" pembelian Paul Pogba oleh Manchester United dari Juventus.


Foto pengumuman transfer Paul Pogba ke Manchester United yang terpampang di situs klub tersebut. ( Dok. ManUtd.com )

Saat itu, Pogba menjadi pemain termahal di tahun 2016 dengan mahar sebesar senilai 89,3 juta pounds.

"Klub-klub lain bisa belanja dan mengeluarkan lebih banyak uang serta mengumpulkan pemain top," ucap Klopp pada tahun 2016 silan, dilansir BolaSport.com dari laman SportBible.

"Saya ingin melakukannya secara berbeda. Saya bahkan akan melakukannya secara berbeda jika saya bisa membelanjakan uang itu," kata sang pelatih menambahkan.

Namun kini, Juergen Klopp pun membela diri saat diserang kritik mengenai pembelian boros Liverpool jelang dimulainya Liga Inggris musim 2018-2019.

"Saya akan melakukan apa pun untuk membuat Liverpool sukses," kata Juergen Klopp dikutip BolaSport.com dari laman Skysports.

"Saya tidak dapat membayangkan bahwa dunia akan berubah seperti sebelumnya (tahun sebelumnya). Dua tahun lalu, 100 juta pounds adalah angka gila. Sejak itu dunia telah berubah total," kata sang pelatih menambahkan.

(Baca Juga: Juergen Klopp Angkat Bicara Soal Pembelian 'Boros' Alisson Becker ke Liverpool)

Bagi Klopp, saat ini yang terpenting adalah membangun skuat terbaik bagi Liverpool dan menyampingkan urusan mahal dan murah di lantai transfer.

"Kami memiliki tim yang sangat bagus, skuad yang sangat bagus dan untuk meningkatkannya (kualitas skuat) memang mahal," kata Klopp menilai.

"Untuk menemukan pemain yang lebih baik daripada yang kami miliki, mereka tidak menunggu di tikungan (jalan, menunggu untuk dijemput dengan sederhana)," kata sang pelatih menambahkan.

Setujukah anda dengan perubahan pola pikir Juergen Klopp?

(Baca Juga: Bisa Raup Rp 4,1 Triliun Jika Jual 2 Pemain, Chelsea Kini Bidik Nabil Fekir?)


Editor : Aditya Fahmi Nurwahid
Sumber : SkySports.com, sportbible.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X