Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terdegradasi Dua Kali Beruntun, Klub Besar Liga Inggris Ini Pecat Manajer dan Berganti Kepemilikan

By Verdi Hendrawan - Minggu, 29 April 2018 | 22:37 WIB
Suasana salah satu sisi dari kandang Sunderland, Stadium of Light, pada 2 April 2013.
GRAHAM STUART / AFP
Suasana salah satu sisi dari kandang Sunderland, Stadium of Light, pada 2 April 2013.

Salah satu klub besar Liga Inggris yang berkompetisi di Championship, Sunderland, telah resmi memecat manajer dan berganti kepemilikan setelah kembali terdegradasi.

Sunderland yang terdegradasi dari Premier League ke Championship pada musim lalu, kini kembali terdegradasi ke League One secara berturut-turut.

Tim berjulukan The Black Cats itu terdegradasi dengan status sebagai juru kunci Championship setelah hanya mengoleksi 34 poin dari 45 laga.

Kondisi ini tentu sangat miris, mengingat Sunderland memiliki skuat mumpuni untuk Championship, fan luar biasa, fasilitas stadion dan latihan yang sangat memadai.

Hal ini membuat manajemen Sunderland memutuskan untuk memecat manajer yang baru mereka angkat setelah mundur sebagai pelatih tim nasional Wales, Chris Coleman, pada November 2017.

(Baca Juga: Rekor-rekor Liga Inggris yang Masih Bisa Dipecahkan Manchester City pada 2017-2018)

Setelah memecat Coleman, pemilik Sunderland, Ellis Short, memilih untuk menjual klub.

Seperti dikutip BolaSport.com dari The Guardian, Ellis Short menjual Sunderland kepada Stewart Donald yang juga pemilik klub amatir yang berkompetisi di National League, Eastleigh.

Short mengaku bahwa dirinya sudah lama ingin menjual Sunderland. Namun, ia terus menunda karena mengaku belum mendapatkan pembeli yang tepat bagi klub.

(Baca Juga: Kunci Kemenangan Juventus atas Inter Milan di Mata Allegri)

"Bukan rahasia bahwa saya telah mencoba menjual Sunderland, tetapi selama ini saya menunggu pembeli yang tepat dan memiliki pengalaman, keuangan, serta rencana untuk membuat klub hebat ini kembali ke tempat yang pantas," kata Short seperti dikutip BolaSport.com dari The Guardian.

“Dalam satu dekade terakhir, Sunderland berhasil meraih poin tertinggi yang pernah dicapai klub di Premier League, tetapi apa yang terjadi dalam dua musim terakhir sangat mengerikan. Oleh karena itu saya bertekad untuk memastikan bahwa Sunderland jatuh ke tangan yang benar," tutur eks-pemilik Sunderland ini.

Di sisi lain, pembelian Sunderland oleh Steward Donald ini membuat dirinya harus menjual Eastleigh sesuai aturan yang berlaku dari Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA).


Editor : Aditya Fahmi Nurwahid
Sumber : theguardian.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
37
68
4
Juventus
37
68
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X