Juventus berhasil meraih kemenangan dengan skor 3-1 saat bertandang ke markas Sassuolo pada laga lanjutan Liga Italia, Minggu (17/9/2017).
Gol tunggal tuan rumah melalui Matteo Politano dibalas dengan sempurna oleh trigol penyerang Juventus asal Argentina, Paulo Dybala.
Dengan gol ini, artinya musim ini Dybala sudah mengoleksi delapan gol pada ajang Liga Italia dan menjadi top scorer sementara.
Delapan gol tersebut tersebar dalam empat laga perdana Juventus musim ini.
Dybala mencetak satu gol saat melawan Cagliari, tiga gol lawan Genoa, satu gol lawan Chievo, dan teranyar hat-trick melawan Sassuolo.
Striker berusia 23 tahun tersebut menjadi pemain pertama di Liga Italia yang mencetak gol dalam empat pertandingan awal musim secara berturut-turut sejak Luca Toni melakukannya musim 2005-2006.
4 - Paulo Dybala is the first player to score in each of the first 4 Serie A Match-Days since Luca Toni in 2005/06. Alien. #SassuoloJuve
— OptaPaolo (@OptaPaolo) September 17, 2017
Saat itu Toni yang bermain bagi Fiorentina berhasil mencetak lima gol dari empat partai pertama Liga Italia musim tersebut.
Ia mencetak satu gol kala melawan Sampdoria, satu gol lawan Messina, dua gol lawan Udinese, dan terakhir satu gol kontra Lecce.
(Baca Juga: Berkat Genzo Wakabayashi, Inter Milan Menang Tanpa Kebobolan Lagi)
Musim itu Toni berhasil menjadi top scorer di akhir musim dengan mengemas 31 gol.
Ia kemudian dipanggil pelatih Marcello Lippi ke timnas Italia dan berhasil memenangi Piala Dunia 2006.
Catatan terbaik Dybala dalam semusim kompetisi liga adalah 19 gol yang ia cetak musim 2015-2016.
Setelah melampaui rekor milik Luca Toni di empat pertandingan awal, mampukah ia menyamai torehan 31 gol Toni dan menjadi top scorer?
Kemudian apakah Dybala mampu untuk membawa Argentina juara Piala Dunia tahun depan?
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | twitter.com/OptaPaolo |
Komentar