Mantan bek timnas Belgia, Daniel van Buyten, terkesima melihat kemampuan olah bola Kylian Mbappe.
Belgia akan bersua Prancis di semifinal Piala Dunia 2018.
Kedua tim memiliki pemain yang menonjol di Piala Dunia kali ini, contohnya adalah striker timnas Prancis Kylian Mbappe.
Sudah tampil apik dua musim lalu bersama AS Monaco, remaja 19 tahun sudah mencetak tiga gol di Piala Dunia tahun ini.
Dua dari tiga golnya tercipta ke gawang Argentina pada babak 16 besar lalu.
Mantan penggawa timnas Belgia Daniel van Buyten menjadi terkesima melihat performa Mbappe yang mengkilap di usianya yang masih hijau.
Eks pemain Bayern Muenchen itu merasa ada tiga perpaduan legenda sepak bola pada diri Mbappe, yakni Ronaldo Luis Nazario de Lima, Thierry Henry, dan superstar sepak bola masa kini Cristiano Ronaldo.
(Baca Juga: BREAKING NEWS - Lechia Gdansk Resmikan Transfer Egy Maulana Vikri)
"Ada Ronaldo pada dirinya, tetapi saya merasa juga ada sedikit Cristiano," tutur Van Buyten dilansir BolaSport.com dari Goal.
"Memiliki kemampuan akselerasi, bermain di depan dan menjadi pencetak gol. Ronaldo (Nazario) memiliki itu tetapi murni berperan sebagai pencetak gol."
"Henry pencetak gol dan juga pekerja keras, tetapi faktanya, saya pikir Mbappe adalah perpaduan dari ketiganya. Tetapi jangan lupa ia masih bocah."
"Ia akan terus berkembang semakin hebat dan kalian akan lihat apa yang bisa ia lakukan, ia sekarang sudah menjadi salah satu penyerang terbaik di sepak bola."
"Yang menarik dari dirinya bisa kita lihat dari tiga, empat tahun mendatang dimana ia akan jadi lebih kuat. Ia akan berumur 22, 23 tahun. Sebuah permata yang nikmat untuk dipandang."
(Baca Juga: Bukan Harry Kane, Ini Pemain Inggris yang Paling Ditakuti Pelatih Timnas Kroasia)
"Saya berharap ia bijak mengambil langkah ke depan agar terus berkembang," tutur pria 40 tahun itu.
Prancis dan Belgia akan bersua di Stadion Saint-Peterseburg.
Dua tim dari generasi emas itu akan berlaga pada Rabu (11/07/2018) pada pukul 01.00 WIB.
| Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
| Sumber | : | Goal.com |
Komentar