Pelatih Manchester United, Jose Mourinho, Cristiano Ronaldo bisa menentukan berhasil atau tidaknya Timnas Portugal di Piala Dunia 2018.
Beberapa waktu lalu, Mourinho menyebut bintang milik Real Madrid tersebut sebagai alasan Portugal bisa meraih titel di Rusia 2018.
Sebagaimana dilansir BolaSport.com dari wawancaranya dengan Russia Today pada Kamis (14/6/2018), sang pelatih punya dasar buat analisisnya tersebut.
"Karena pesepak bola terbaik dunia seperti dirinya bisa membuat perbedaan. Saya bukannya mengatakan bahwa mereka membuat perbedaan, melainkan bisa membuat perbedaan," tutur pelatih peraih dua gelar Liga Champions tersebut sebagaimana dilansir BolaSport.com dari Russia Today.
(Baca Juga: Jose Mourinho Punya Saran buat Timnas Rusia Saat Hadapi Mohamed Salah)
Selain performa bagus bersama klub di fase akhir musim lalu, faktor usia diyakini Mou bakal menjadi pendorong motivasi Ronaldo seperti halnya Lionel Messi bersama Argentina.
(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Lengkap Grup E, Brasil Punya 1 Musuh Berat)
"Saya rasa Piala Dunia kali ini adalah yang terakhir buat mereka. Cristiano Ronaldo adalah manusia super. Bila mau, dia bisa saja tetap bermain di Piala Dunia berikutnya. Adapun Messi lebih muda dan tentu juga bisa tampil di Piala Dunia berikut," ucap Mou.
"Tapi, saya rasa sulit untuk kembali ke Piala Dunia berikutnya dalam level tertinggi seperti sekarang," kata eks pelatih Porto dan Chelsea tersebut.
Kondisi itu disebutnya tak lain karena tingginya intensitas pertandingan yang diikuti kedua pemain tersebut.
(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)
Ronaldo menjalani 2-3 pertandingan tiap pekan bersama Real Madrid di La Liga maupun Liga Champions, begitu juga Messi di Barcelona.
Beban itu masih juga ditambah dengan pertandingan bersama timnas masing-masing.
"Karenanya, Ronaldo dan Messi akan mencoba memberikan segalanya di Rusia kali ini," ucap Mou.
"Mereka akan mencoba mengakhiri karier dengan satu-satunya gelar yang tidak dipunyai. Menjadi juara dunia tentu akan menjadi puncak karier mereka," kata lelaki 55 tahun tersebut.
| Editor | : | Andrew Sihombing |
| Sumber | : | RT.com |
Komentar