Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Belgia Bermain Ofensif? Biarin Saja!

By Firzie A. Idris - Selasa, 3 Juli 2018 | 08:01 WIB
Penyerang Belgia, Romelu Lukaku (tengah), merayakan gol yang dicetak Nacer Chadli (kanan) bersama Thomas Meunier dalam laga babak 16 besar Piala Dunia 2018 kontra Jepang di Rostov Arena, Rostov-On-Don, Rusia pada 2 Juli 2018.
PIERRE-PHILIPPE MARCOU/AFP
Penyerang Belgia, Romelu Lukaku (tengah), merayakan gol yang dicetak Nacer Chadli (kanan) bersama Thomas Meunier dalam laga babak 16 besar Piala Dunia 2018 kontra Jepang di Rostov Arena, Rostov-On-Don, Rusia pada 2 Juli 2018.

Kelemahan  sektor bertahan Belgia kembali terlihat saat Eden Hazard cs menang dramatis kontra Jepang di babak 16 besar Piala Dunia 2018, Senin (2/7/2018).

Laporan Firzie A. Idris dan Herka Yanis Pangaribowo dari Moskow, Rusia

Timnas Belgia hanya bisa mencatatkan dua clean sheet dari empat laga Piala Dunia 2018, saat melawan Panama dan Tim B timnas Inggris.

Gawang Thibaut Courtois sudah kebobolan empat kali, dua melawan Jepang tadi dan dua lagi ketika menang 5-2 atas Tunisia pada laga kedua grup.

Namun, hal ini tidak menjadi masalah bagi jurnalis senior Belgia, Peter Frans T'Kint, dari Sport Voetbal Magazine

"Secara taktis kami punya gaya bermain sangat ofensif jadi pertahanan kami memang kadang terbuka," ujarnya kepada BolaSport.com.

"Hanya, kami selalu bisa mencetak gol lebih dari lawan. Saya bahkan tak yakin Brasil bisa seperti itu," ucap Peter Frans T'Kint.


Gelandang Belgia, Eden Hazard, ditempel ketat oleh pemain Jepang, Makoto Hasebe (kiri) dan Gaku Shibasaki, dalam laga babak 16 besar Piala Dunia 2018 di Rostov Arena, Rostov-On-Don, Rusia pada 2 Juli 2018. ( ODD ANDERSEN/AFP )

Ia pun menjelaskan mengenai problema pertahanan di tim Setan Merah sekarang.

"Kami punya empat pemain bertahan bagus, kami perlu tiga untuk main di sistem kami. Masalahnya, kami hanya punya dua yang benar-benar bisa diandalkan: Jan Vertonghen dan Toby Alderweireld," tuturnya lagi.

"Pemain ketiga selalu menjadi masalah, seperti di Piala Eropa."

(Baca Juga: [POPULER] Tim Paling Sempurna Sudah Gugur, 4 Tim Play-off Eropa Justru Lolos ke 16 Besar Piala Dunia 2018)

Ia mengakui bahwa negaranya kini kurang kedalaman dalam bertahan dan zaman memang telah berubah.

"Secara sejarah kami adalah negara yang memproduksi bek-bek hebat tetapi sekarang tidak lagi," tuturnya menambahkan.


Editor : Kautsar Restu Yuda
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
37
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
37
57
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X