Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Akhir Karier Usain Bolt dan Mo Farah, Tangis dan Senyuman di Antara Keduanya

By Aditya Fahmi Nurwahid - Senin, 14 Agustus 2017 | 13:25 WIB
Mo Farah (kiri) dan Usain Bolt (kanan) pada Olimpiade London 2012
INDEPENDENT
Mo Farah (kiri) dan Usain Bolt (kanan) pada Olimpiade London 2012

Usain Bolt dan Mohamed Farah menjadikan Kejuaraan Dunia Atletik 2017 di London sebagai kejuaraan atletik terakhir mereka.

Pada kejuaraan yang digelar sejak tanggal 4-13 Agustus 2017 ini, masing-masing atlet diatas mengikuti dua partai perlombaan.

Usain Bolt mengikuti perlombaan lari 100 meter putra dan lari beregu 4x100.

Sedangkan Mo Farah mengikuti lari nomor 5.000 meter putra dan 10.000 meter putra.

Sama-sama mencatatkan hasil fantastis dalam sejarah karier masing-masing, keduanya menutup masa kejayaan secara berbeda.

Bolt harus mengakui bahwa perlombaan terakhirnya di London tidak mendapatkan hasil yang maksimal.

Pelari berkebangsaan Jamaika ini hanya berhasil menggondol medali perunggu di nomor 100 meter putra.

Sedangkan Bolt gagal mempersembahkan yang terbaik di nomor 4x100 setelah ia mendpatkan cedera saat berlomba.

Ini merupakan catatan terburuk Usain Bolt, mengingat ia selalu mendapatkan emas di jarak 100 meter sejak Olimpiade Beijing 2008.

Ini juga kekalahan tanpa medali Usain Bolt di kelas 4x100 meter, setelah hanya mendapat perak pada Kejuaraan Beregu Dunia di Bahamas pada 2015.

Sedangkan, Mo Farah mencatatkan hasil lebih baik di kejuaraan terakhirnya sebagai pelari di trek atletik.

Pelari berkebangsaan Inggris tersebut berhasil menggondol medali emas pada lomba lari 10.000 meter putra.

Namun, perayaannya kurang sempurna ketika ia gagal mencuri medali emas keduanya di nomor 5.000 meter putra.

Di akhir kompetisi, Mo Farah menyumbang satu emas dan satu perak kepada negeri Ratu Elizabeth.

Kemungkinan besar, Usain Bolt akan menjadi pelatih atletik setelah ia gantung sepatu tahun ini.

Berbeda dengan Mo Farah yang masih akan berlari meski di luar lintasan atletik.

Mo Farah rencananya akan masuk ke dunia lari marathon dan akan mengubah nama panggilannya menjadi Mohamed.


Editor : Aditya Fahmi Nurwahid
Sumber : iaaf.org

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
37
68
4
Juventus
37
68
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X