Perusahaan pemasok cakram rem MotoGP, Brembo, membeberkan rahasia Marc Marquez bisa menang dalam MotoGP San Marino, Minggu (10/9/2017).
Seperti diketahui, saat balapan di Sirkuit Misano World Marco Simoncelli, Marc Marquez behasil keluar sebagai pemenang.
Padahal sejak awal balapan, dia terus membuntuti Danilo Petrucci yang memimpin balapan setelah Jorge Lorenzo terjatuh.
"Kemenangan itu mungkin karena perbaikan luar biasa yang telah dilakukan Brembo terhadap cakram karbon dalam beberapa tahun terakhir," kata perwakilan Brembo seperti dikutip BolaSport.com dari Mundo Deportivo.
"Berkat bahan yang digunakan dan peningkatan akurasi proses produksi, cakram karbon telah berkembang secara signifikan."
Cakram karbon sendiri memiliki bobot yang lebih ringan dibandingkan cakram baja, sehingga bisa meningkatkan kemampuan manuver pebalap.
Namun cakram karbon juga mempunyai kekurangan, yakni pengereman tidak akan efektif bila belum mencapai suhu yang tepat.
Biasanya, saat balapan hujan, mayoritas pebalap akan menghindari memakai cakram karbon dan lebih memilih cakram baja.
Pada saat GP San Marino, Danilo Petrucci dan Andrea Dovizioso menggunakan cakram baja pada motor Ducati mereka.
Berbeda dengan Petrucci dan Dovizioso, pebalap tim Repsol Honda, Marc Marquez, memilih menggunakan cakram karbon pada balapan kemarin.
Itu adalah pertama kalinya seorang pebalap berhasil menang dalam balapan saat hujan menggunakan cakram karbon, yang banyak pihak menghindari untuk menggunakannya.
| Editor | : | Imadudin Adam |
| Sumber | : | Mundodeportivo.com |
Komentar