Ditambah keberhasilannya berjaya di Kejuaraan Ketepatan Mendarat Trengganu Terbuka di Malaysia, Juli lalu, Rio sangat berharap bisa menjadi anggota Pelatnas Asian Games 2018.
“Saya sangat ingin membela Merah Putih. Itulah keinginan saya sejak mulai serius menjadi atlet,” ucapnya.
Jika Rio berhasil menjuarai Seri PGAWC 2017, untuk pertama kali putra Indonesia berjaya di ajang tahunan itu.
Seorang pilot peserta Kejuaraan Nasional dan Kejuaraan Terbuka Lintas Alam Paralayang 2017, berusaha lepas landas saat mendadak diterpa angin kencang pada Ronde II, di Bukit Joglo, Waduk Gajah Mungkur, Kabupaten Wonogiri, Jumat (15/9).(TAGOR SIAGIAN/HUMAS PB FASI)
Selama ini, pilot putri Indonesia lebih disegani karena lima tahun berturut menjuarai Kelas Putri Seri PGAWC; yakni Ifa Kurniawati (Jawa Timur/2010), Milawati Sirin (Jawa Barat/2011), dan Lis Andriana (Kalimantan Timur/2012-2014).
Anggota Pelatnas Paralayang Indonesia untuk Asian Games 2018:
Putri
- Eka Nesti Wulansari (Jawa Tengah, 24 tahun)
- Ike Ayu Wulandari (Jawa Timur, 22)
- Rika Wijayanti (Jawa Timur, 23)
- Lis Andriana (Kalimantan Timur, 34)
- Ifa Kurniawati (Jawa Timur, 39)
- Milawati Sirin (Jawa Barat, 47)
- Diah Kristina Rahayu (Jawa Timur, 28)
- Nofrica Yanti (Sumatera Barat, 33)
Putra
- Aris Afriansyah (Banten, 23)
- Hening Paradigma (Jawa Tengah, 31)
- Elisa Manueke (Jawa Tengah, 56)
- Ardi Kurniawan (Jawa Timur, 28)
- Thomas Widyananto (Jawa Tengah, 40)
- Roni Pratama (Jawa Timur, 21)
- Joni Efendi (Jawa Timur, 27)
- Jafro Megawanto (Jawa Timur, 21)
- Reza Christiyanto, S.Pi (Jawa Timur, 33)
- Indra Lesmana (DKI Jaya, 22)
| Editor | : | Weshley Hutagalung |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar